Jalan Sultan Agung dan kawasan Stadion Brantas Kota Batu akan difungsikan sebagai lokasi pasar takjil selama Ramadan. Pasar takjil ini digelar, salah satunya untuk memfasilitasi para PKL CFD yang tidak bisa berjualan selama Ramadan.
Rencana pasar takjil ini akan diadakan usai Wali Kota Batu Nurochman melalui Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto memberikan persetujuan atas usulan PKL CFD. Di mana sebelumnya, pedagang meminta dibuka pasar takjil di Jalan Sultan Agung.
Heli Suyanto mengatakan, kegiatan CFD yang selama ini cukup diminati oleh masyarakat akan ditiadakan sementara selama Ramadan. Oleh karena itu, Pemkot Batu akan mengganti kegiatan lain dengan membuka pasar takjil selama satu bulan penuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kegiatan CFD kemarin (23/2) merupakan yang terakhir sebelum datangnya Ramadan, antusias masyarakat yang semakin ramai menandakan CFD semakin diminati," kata Heli kepada wartawan, Senin (24/2/2025).
"Oleh karena itu, Car Free Day di bulan puasa akan diganti dengan kegiatan yang lebih menarik, seperti pasar takjil selama satu bulan penuh ke depan," imbuhnya.
Harapannya, melalui kegiatan pasar takjil ini, bisa memberikan ruang dan sekaligus membantu pertumbuhan UMKM di Kota Batu. "Kegiatan seperti ini (CFD) sangat berdampak langsung ke masyarakat dan pertumbuhan UMKM di Kota Batu," terangnya.
Saat ini, Pemkot Batu tengah menyusun rancangan pengelolaan pasar takjil di Jalan Sultan Agung dan kawasan Stadion Brantas. Sebab, dalam pembukaan pasar takjil di lokasi tersebut, perlu adanya beberapa pertimbangan baik dari segi keamanan, lalu lintas hingga batasan aktivitas yang hendak diberlakukan.
(irb/hil)