Mahasiswa Jember Demo Tolak Revisi UU Minerba, Efisiensi dan Danantara

Mahasiswa Jember Demo Tolak Revisi UU Minerba, Efisiensi dan Danantara

Yakub Mulyono - detikJatim
Jumat, 21 Feb 2025 17:35 WIB
Demo mahasiswa di Jember di DPRD Jember tolak UU Minerba, efisiensi dan Danantara
Demo mahasiswa di Jember di DPRD Jember tolak UU Minerba, efisiensi dan Danantara (Foto: Yakub Mulyono/detikJatim)
Jember -

Ratusan mahasiswa menggeruduk kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember. Massa aksi datang berjalan kaki dari double way UNEJ menuju bundaran depan kantor DPRD Jember. Mereka mengecam dan menolak hasil revisi UU Minerba, efisiensi anggaran dan adanya Danantara.

"Kami menolak hasil revisi UU Minerba yang terbaru, menolak efisiensi anggaran dan menolak adanya Danantara sebagai lembaga baru di negara ini yang rasionalisasinya juga tidak jelas," kata Korlap aksi Hazizi, Jum'at (21/2/2025).

Lebih lanjut kata Hazizi, massa aksi itu terdiri dari seluruh entitas mahasiswa yang ada di Jember dan mengatasnamakan Aksi Solidaritas Jember Melawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Massa aksi berasal dari banyak entitas mahasiswa yang nanti menjadi satu kesatuan," ujarnya.

Kata Hazizi, aksi ini merupakan aksi damai alias aksi simbolis "Indonesia Gelap". Dengan aksi turun jalan ini, ia berharap agar DPRD Jember menyampaikan tuntutan dari massa aksi kepada pemerintah pusat.

ADVERTISEMENT

"Harapan kami, DPRD Jember bersedia untuk menyuarakan aspirasi kami kepada pemerintah pusat" paparnya.

Menurutnya, akar daripada masalah efisiensi anggaran adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sementara dengan adanya efisiensi anggaran, maka MBG akan menggerus anggaran negara dan melakukan pemotongan terhadap dana-dana lainnya.

"Hulu daripada MBG adalah efisiensi anggaran. Efisiensi anggaran membuat MBG terus mengeruk anggaran negara untuk melakukan pemotongan terhadap dana-dana lain,"tandasnya.

Hingga pukul 15.00 WIB, ratusan massa aksi masih tetap berdiri dan berorasi di depan Kantor DPRD Jember. Sejumlah petugas dari kepolisian tampak berjaga di lokasi.




(abq/iwd)


Hide Ads