Meresahkan! Ular Masih Teror Rumah Karti di Madiun

Meresahkan! Ular Masih Teror Rumah Karti di Madiun

Sugeng Harianto - detikJatim
Jumat, 21 Feb 2025 12:15 WIB
Rumah warga di Madiun yang jadi sarang kobra
Rumah warga di Madiun yang jadi sarang kobra (Foto: Dok. Istimewa)
Madiun -

Relawan Exalos Indonesia dan BPBD Kabupaten Madiun berhasil mengevakuasi 105 cangkang telur dan 25 ular kobra, dari rumah Karti, warga Desa Wonoasri. Namun 3 hari berlalu usai dievakuasi, wanita 55 tahun itu masih diteror munculnya ular kobra di rumahnya.

"Masih ada lagi muncul (Ular kobra)," ujar Karti saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (21/2/2025).

Dia menambahkan usai dilakukan evakuasi Selasa (18/2/2025), sudah ada tiga ekor ulat kobra ditangkap lagi tim BPBD Kabupaten Madiun. Dari tiga ekor temuan baru itu terjadi malam hari selang beberapa jam tim melakukan evakuasi sarang dan telor kobra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Beberapa jam setelah evakuasi ada lagi saat itu," jelas Karti.

Bahkan, jelas Karti, Kamis (21/2/2025) siang ditemukan kembali kobra dan ditangkap BPBD dan Exalos Indonesia regional Madiun. Dirinya mengaku hingga kini masih takut ular-ular itu masuk rumah, apalagi menghuni bantalnya.

ADVERTISEMENT

"Masih takut sih, semoga sudah tidak ada lagi," tandas Karti.

Sebelumnya, petugas BPBD dan relawan dari Exalos Indonesia melakukan penyisiran hingga menemukan sarang kobra. Ular kobra itu bersarang di gudang bekas penggilingan padi yang lokasinya berdempetan dengan rumah Karti, tepatnya di bagian belakang rumah utama.

Tak tanggung-tanggung, petugas dan relawan menemukan sekitar 25 ular kobra. Dua di antaranya dewasa sedangkan sisanya masih anakan. Tapi ada yang lebih mengerikan.

Petugas juga menemukan sebanyak 105 cangkang telur di sarang tersebut. Artinya, telur-telur yang diduga adalah anak-anak kobra itu telah menetas. Tidak hanya Karti yang terkejut, para petugas itu juga kaget.

"Betul sudah kami amankan ratusan cangkang atau telur yang sudah menetas. Termasuk ada ular juga jenis kobra," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun Boby Saktia Putra Lubis.

Boby menyampaikan bahwa ratusan cangkang telur dan ular itu berada dalam sarang di dalam tanah di gudang bekatul bekas penggilingan padi milik Karti.

"Jadi ada 25 ekor ular kobra, dua di antaranya dewasa dan lainnya masih anak. Sedangkan ada juga 105 cangkang telur yang sudah menetas," jelas Boby.

Petugas langsung mencurigai lokasi itu karena mendeteksi aroma yang tidak biasa. Bobby menyebutkan, para petugas mencium aroma ular tanpa aroma tikus.

"Lokasi sarang dalam tanah yang memang kami curigai ada aroma ular dan tidak ada aroma tikus," paparnya.




(irb/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads