Walkot Eri Jamin Pengobatan HIV Warga Surabaya Tak Kena Efisiensi Anggaran

Walkot Eri Jamin Pengobatan HIV Warga Surabaya Tak Kena Efisiensi Anggaran

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 18 Feb 2025 17:33 WIB
Ilustrasi HIV AIDS
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/spukkato)
Surabaya -

Efisiensi anggaran masih menjadi polemik di masyarakat. Salah satu yang terkena efisiensi soal kesehatan. Namun pengobatan HIV/AIDS di Surabaya dipastikan aman dan tetap berjalan tak berkurang anggarannya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan pengobatan gratis ditanggung pemkot. Namun khusus warga Kota Pahlawan dan bukan pendatang yang berdomisili Surabaya.

"Kalau kita yang khusus untuk warga Surabaya, ya tak obati. Tapi lek non Surabaya, sing biyen tak obati, yo melok duitnya pusat rek (Tapi kalau non Surabaya, yang dulu saya obati, ya ikut uangnya pusat). Lek duit pusat juga di ini (Pangkas), ya nanti kita koordinasikan. Untuk orang Surabaya terus berjalan," kata Eri, Selasa (18/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain HIV, pengobatan lainnya seperti TBC juga terus berjalan dan anggarannya tidak dikurangi. Khususnya warga Surabaya yang diberi fasilitas pelayanan dan pengobatan.

Situasi saat ini, Eri lebih memprioritaskan warga asli yang tinggal di Surabaya. Karena program kesehatan, apalagi gratis memang dirancang untuk memudahkan warga Kota Pahlawan.

ADVERTISEMENT

"Tanggunganku wong Surabaya tok. Yang bukan Surabaya, nggak, Surabaya nggak punya duit. Tapi kan tetap harus. Nah sekarang ketika dipangkas semuanya baru terasa, sehingga baru ternyata duitnya enggak onok (Tidak ada). Berarti daerahnya masing-masing harus bergerak untuk mensejahterakan warganya," jelasnya.

Saat masih ramai efisiensi anggaran, Eri memastikan tidak memangkas anggaran kesehatan. Semua pelayanan kesehatan terus berjalan.

"Mboten, mboten (Tidak, tidak) tetap jalan (kesehatan)," pungkasnya.




(esw/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads