Banjir di Ngawi Akibat Luapan Bengawan Solo Mulai Surut

Banjir di Ngawi Akibat Luapan Bengawan Solo Mulai Surut

Faiq Azmi - detikJatim
Kamis, 23 Jan 2025 18:47 WIB
Banjir di Ngawi
Banjir di Ngawi (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Ngawi -

Banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo merendam 168 rumah di Ngawi dengan ketinggian air antara 50 cm hingga 1,5 meter. Rumah-rumah terdampak tersebar di 19 desa yang berada di tujuh kecamatan.

Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto menyatakan banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo di Ngawi perlahan sudah surut.

"Untuk banjir Ngawi terjadi Senin pagi, di mana akibat hujan deras di Sungai Bengawan Solo menyebabkan tujuh kecamatan terkena dampak banjir. Kemarin Rabu mulai surut. Hari ini area sawah dan rumah terdampak mulai surut dan masyarakat mulai beraktivitas kembali," kata Gatot saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (23/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gatot mengatakan BPBD Jatim bersama pihak terkait tengah menyiapkan langkah untuk memitigasi potensi terjadinya luapan di Sungai Bengawan, salah satunya menyiapkan tanggul.

"Upaya mitigasi, selain penguatan tanggul di Sungai Bengawan, kami juga imbau masyarakat menjaga lingkungan, menjaga resapan-resapan air agar jika terjadi hujan tidak mudah terjadi banjir. Termasuk saluran menuju sungai harus rutin dibersihkan agar air lancar ketika hujan sehingga tidak menyebabkan kemacetan lalu dampaknya banjir," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Gatot mengatakan tidak menutup kemungkinan, bahwa Pemprov Jatim akan melakukan modifikasi cuaca di kawasan yang dilewati aliran Sungai Bengawan untuk mengantisipasi banjir. Apalagi, kata Gatot, saat ini masih masuk puncak musim penghujan.

"Jatim saat ini masih puncak musim penghujan, di mana beberapa area tergenang banjir, termasuk di Sidoarjo, Pasuruan, Mojokerto, Jombang, lalu di Bangkalan, tapi sifatnya genangan," jelasnya.

"Upaya BPBD sesuai dengan arahan Pj Gubernur, bahwa kami menyiapkan sarana pra sarana yang kami miliki. Apabila terjadi bencana, sarana pra sarana bisa diturunkan untuk memberi bantuan termasuk kolaborasi bersama TNI-Polri, pihak terkait, dan relawan," tandasnya.




(faa/iwd)


Hide Ads