.webp)
Pemkot Surabaya mendampingi bayi yang dibuang di Jalan Gunung Anyar Timur Surabaya, Jumat (18/1/2025). Saat ditemukan, bayi laki-laki itu diperkirakan baru berusia beberapa jam dengan ari-ari masih menempel di tubuhnya.
"Iya (Pemkot Surabaya) mendampingi bayi tersebut. Saat ini masih dirawat di rumah sakit," ujar Kepala Dinas Sosial Surabaya, Anna Fajriatin saat dikonfirmasi, Sabtu (18/1/2025).
Anna mengatakan kondisi terkini bayi tersebut tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Haji Sukolilo Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bayi tersebut dirawat di Rumah Sakit Haji," katanya.
Sebelumnya seorang bayi laki-laki ditemukan di Jalan Gunung Anyar Timur, Surabaya.
Saat ditemukan, bayi itu dibungkus kain jarik dan kantong plastik berwarna merah dengan ari-ari yang masih menempel.
Bayi itu ditemukan oleh warga sekitar pukul 13.35 WIB di pinggir jalan dekat tempat pembuangan sampah (TPS). Saat itu warga di sekitar lokasi mendengar tangisan bayi tersebut.
Kapolsek Gunung Anyar Iptu Sumianto Harsya memperkirakan bayi itu masih berusia beberapa jam setelah kelahiran. Selain itu tidak ada identitas apapun yang melekat.
"Tidak ada surat, tidak ada pakaian. Dia dibungkus kain jarik," tuturnya, Jumat (18/1/2025).
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap pemilik bayi malang yang dibuang itu.
(abq/fat)
