Gempa M 4,9 mengguncang Pacitan, Sabtu (11/1/2025) siang. Peristiwa yang terjadi pukul 14.25 WIB tersebut mengejutkan warga. Mereka bergegas keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Selama beberapa menit warga Kota 1001 Gua tampak bertahan di tepi jalan.
"Njumbul (kaget)," kata Sumarni, warga Kelurahan Ploso kepada detikJatim.
Saat rumahnya terasa bergoyang Sumarni tengah mendampingi suaminya yang kurang enak badan. Dia pun sontak menuju halaman saat gempa mendadak terjadi. Beberapa saat kemudian barulah dirinya kembali masuk rumah dan mengajak suaminya keluar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gempa M 4,9 Guncang Pacitan |
"Untungnya ndak terjadi apa-apa," terangnya.
Hal serupa dialami Nugraha. Saat gempa terjadi pria yang tinggal di Lingkungan Ngampel itu sedang berada di lantai dua rumahnya. Dirinya mengaku mendengar suara bergemuruh sebelum getaran gempa terasa. Seketika langkahnya tertuju ke garasi kemudian menuju halaman rumah.
"Yang penting menyelamatkan diri dulu. Ini tadi niatnya mau bikin kopi, akhirnya ditunda" papar dia.
Baca juga: Gempa M 3,7 Terjadi di Pacitan |
Seorang warga Bantul, DIY mengabarkan kepada detikJatim melalui layanan perpesanan jika dampak rambatan gempa Pacitan dia rasakan di tempat tinggalnya. Pun begitu durasinya tidak terlalu lama dan tidak ada kerusakan.
"Terasa sebentar di Bantul," tulis Elliya melalui WhatsApp.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan pusat gempa berada pada koordinat 8,88 Lintang Selatan, 110,97 Bujur Timur atau 79 kilometer Barat Daya Pacitan dengan kedalaman 10 kilometer. Belum ada laporan resmi terkait dampak akibat gempa tersebut.
(hil/iwd)