Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Jatim Hingga 13 Januari 2025

Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Jatim Hingga 13 Januari 2025

Aprilia Devi - detikJatim
Jumat, 10 Jan 2025 13:10 WIB
Gelombang tinggi di Pantai Dampar Lumajang bikin nelayan tak melaut
Ilustrasi gelombang tinggi (Foto: Nurhadi Wicaksono/detikJatim/file)
Surabaya -

BMKG Maritim Tanjung Perak mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di wilayah perairan Jatim pada 10 hingga 13 Januari 2025. Ketinggian gelombang diperkirakan dapat mencapai 2,5 meter.

Adapun perairan yang bisa terdampak gelombang tinggi sekitar 1,5 hingga 2,5 meter ini antara lain Perairan Pacitan, Perairan Trenggalek, Perairan Tulungagung, dan Perairan Blitar.

Kemudian, Perairan Lumajang, Perairan Jember, serta Perairan Banyuwangi juga berpotensi mengalami gelombang tinggi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pola angin di wilayah Jawa Timur umumnya bergerak dari barat-barat laut dengan kecepatan angin antara 5-23 knot," ujar Koordinator Prakirawan BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, Ady Hermanto, Jumat (10/1/2025).

Sementara itu, kondisi cuaca di wilayah perairan saat ini secara umum berawan hingga hujan dengan intensitas ringan sampai sedang.

ADVERTISEMENT

Berkaitan dengan potensi gelombang tinggi di wilayah perairan ini, BMKG mengimbau agar masyarakat yang akan beraktivitas di wilayah pesisir, terutama bagi nelayan agar waspada.

"Kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada dan harap perhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran," imbau Ady.

BMKG juga mengingatkan untuk perahu nelayan perlu mewaspadai apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dengan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Kemudian, kapal tongkang harus waspada dengan kecepatan angin yang mencapai 16 knot serta tinggi gelombang 1,5 meter.

BMKG mengimbau masyarakat selalu mengikuti informasi terkini dari situs resminya mengenai ketinggian gelombang maupun risalah cuaca sebelum beraktivitas di wilayah perairan Jatim.




(irb/hil)


Hide Ads