Program makan bergizi gratis (MBG) di Bojonegoro resmi dimulai hari ini. Hari ini, satu lokasi dapur sehat satuan pelayanan pemenuhan gizi didirikan Kodim 0813 di Taman Rajekwesi, Bojonegoro.
Dapur ini memenuhi 3 ribu pelajar yang ada di Bojonegoro. Rencananya, ada 86 dapur umum yang akan didirikan di seluruh Bojonegoro, untuk melakukan program presiden RI ini.
Informasi yang dihimpun detikJatim, dari satu dapur yang didirikan hari ini, ada 2.996 orang mendapat jatah makan minum bergizi. Itu didistribusikan ke 20 lembaga sekolah dan 1 posyandu di Kecamatan Bojonegoro Kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pendistribusian ribuan porsi makan sehat ini dipantau langsung Komandan Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol CZI Arief Rochman Hakim, bersama Pj Bupati, Ketua DPRD dan Kapolsek Kota Bojonegoro.
Tampak para pelajar menyambut antusias program ini. Menu yang disajikan hari pertama ini terdiri dari ayam kecap, tahu crispy, sayur sop, buah melo, dan susu kotak ukuran 125 ml.
"Untuk di Bojonegoro jika siswa ya ada 240 ribu sekian, maka akan ada 86 titik dapur umum yang akan tersebar di seluruh kecamatan di Bojonegoro. Untuk bisa melayani satu kabupaten akan bertahap. Rencana berikutnya akan ada tiga titik yakni Kapas, Sumberejo dan Sekar," kata Letkol Czi Arief Rochman Hakim, Senin (6/1/2025).
Pj Bupati Adriyanto menyatakan Pemkab Bojonegoro siap mendukung program makan bergizi gratis. Program dianggap mampu menurunkan jumlah stunting dan mengurangi jumlah pengangguran di Bojonegoro.
Secara terpisah Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Abdullah Umar, juga turut mengapresiasi atas kolaborasi yang dilakukan Kodim 0813 dan Pemkab Bojonegoro untuk bersama-sama dalam mendukung program pemerintah tersebut.
"Kita berharap, program dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subiyanto ini betul-betul dilaksanakan secepatnya. Kita berharap, bahwa selain program ini untuk menciptakan generasi-generasi bangsa yang berkualitas, juga akan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan," tutur Abdullah Umar.
(abq/fat)