Banjir Bandang Rengel Surut, Lumpur Masih Numpuk di Jalan

Banjir Bandang Rengel Surut, Lumpur Masih Numpuk di Jalan

Ainur Rofiq - detikJatim
Minggu, 05 Jan 2025 09:45 WIB
Warga Rengel membersihkan material banjir lumpur.
Warga Rengel membersihkan material banjir lumpur. Foto: Ainur Rofiq/detikJatim
Tuban -

Banjir bandang di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, surut. Ruas jalan Rengel, tepatnya di depan pasar setempat sudah bisa dilalui, meski di pinggir lajur kanan kiri masih terdapat tumpukan tanah lumpur setinggi 10-20 sentimeter.

Para pengguna jalan terlihat memilih jalur tengah untuk menghindari lumpur pekat kemerahan tersebut. Bahkan, saking padatnya arus lalu lintas pagi ini, tak jarang menimbulkan kemacetan.

Sementara beberapa toko di jalan tersebut bagian depannya masih dipenuhi material lumpur sehingga belum bisa buka. Warga juga tampak sibuk membersihkan lumpur yang berada di teras rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka pun membersihkan lumpur di pinggir jalan agar bisa kembali beraktivitas tanpa terganggu kotoran dan lumpur. Dituturkan Said (50), warga setempat, banjir bandang mulai terjadi pada Sabtu (4/1/2025) sekitar pukul 16.00 WIB, air yang melewati sungai irigasi meluber ke jalan dan pemukiman warga.

"Banjir ini paling besar, beberapa hari lalu juga banjir tapi nggak sebesar ini. Itu bisa dilihat tembok sekitar makam dan tower roboh. Makam ini penuh air. Untung warung ini nggak guling," tutur Said kepada detikJatim, Minggu ( 5/1/2025).

ADVERTISEMENT

Pantauan detikJatim di lokasi pagi ini, terdapat kerusakan pada tembok sebelah makam desa, dan tembok di sekitar tiang BTS. Pada bagian makam sendiri terlihat banyak bekas tanah yang berlubang karena terkikis air banjir. Selain itu, ada pula tembok salah satu rumah warga yang ambruk.

"Di belakang ini ada rumah janda, yang temboknya juga ambruk kena banjir," tutur seorang ibu yang tinggal di sekitar pasar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun detikJatim, banjir bandang ini terjadi karena intensitas hujan pada Sabtu siang hingga malam hari kemarin yang sangat tinggi di wilayah pegunungan sekitar Kecamatan Grabagan. Derasnya air hujan ini mengalir dan meluber ke pemukiman warga di Kecamatan Rengel yang posisinya di bawah.




(irb/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads