Alat Olahraga Rusak Tewaskan Balita 2 Tahun di Gresik Cuma Disangga Bambu

Alat Olahraga Rusak Tewaskan Balita 2 Tahun di Gresik Cuma Disangga Bambu

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Jumat, 03 Jan 2025 17:36 WIB
Taman tempat alat olahraga rusak menimpa balita hingga meninggal di Perumahan Perumahan Patra Garden Gresik.
Taman tempat alat olahraga rusak menimpa balita hingga meninggal di Perumahan Perumahan Patra Garden Gresik. (Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Balita perempuan berusia 2 tahun meninggal usai tertimpa alat olahraga fasilitas umum di Perumahan Patra Raya, Cluster Patra Garden, Cerme, Gresik. Alat olahraga terbuat dari besi yang menimpa balita berinisial FO sedang rusak dan hanya disangga bambu.

Pantauan detikJatim, ada 4 wahana olahraga yang terbuat dari besi di taman perumahan tersebut. Satu di antara 4 alat itu dalam kondisi rusak dan hanya disangga sebatang bambu. Alat olah raga rusak itulah yang kemudian menimpa FO hingga meninggal.

Peristiwa itu terjadi Kamis (2/1) siang sekitar pukul 14.00 WIB saat korban bersama teman sebayanya sedang bermain di taman tersebut. Mereka memainkan peralatan olahraga itu tanpa didampingi orang tua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian itu terekam CCTV perumahan Patra Raya. Dalam rekaman CCTV itu korban yang mulanya bermain di salah satu alat olaharga berpindah ke lokasi alat olahraga yang sedang rusak. Pada saat itulah alat berbahan besi yang sedang rusak itu jatuh.

Balita perempuan itu seketika tak sadarkan diri ketika alat olahraga itu menimpa dirinya. Saat mengetahui korban tertimpa alat gym itu, teman-teman korban berteriak meminta tolong hingga petugas keamanan perumahan mendatangi lokasi.

ADVERTISEMENT

Korban ditolong petugas dibawa ke rumahnya yang berjarak 100 meter dari TKP. Orang tuanya membawa FO ke Puskesmas Cerme. Tapi kondisinya sudah kritis dan harus dirujuk ke RSUD Ibnu Sina. FO dinyatakan meninggal pukul 16.30 WIB.

Kapolsek Cerme Iptu Andik Asworo menyatakan bahwa orang tua korban melaporkan kejadian itu ke kantor polisi sekitar pukul 22.00 WIB setelah pemakaman yang dilakukan di Desa Randuagung, Kebomas, Gresik.

"Laporan korban sudah kami terima. Kemudian kami mengantarkan pelapor ke SPKT Polres Gresik untuk dilanjutkan ke Unit PPA. Karena penanganan ditangani polres," kata Andik saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (3/1/2024).

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih Riza membenarkan laporan orang tua FO atas kejadian yang menimpa balita itu di fasum perumahan. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas peristiwa itu.

"Benar sudah terima laporan, tadi orang tuanya lapor ke sini (Polres Gresik). Kami masih melakukan penyelidikan," kata Hepi singkat.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads