Kecelakaan maut terjadi di Km 77 ruas tol Pandaan-Malang arah Surabaya. Bus pariwisata menabrak truk tronton hingga menewaskan 4 korban. Akibat peristiwa ini kepadatan lalu lintas tidak terhindarkan. Ekor kepadatan lalu lintas mencapai 5 kilometer.
"Kemacetan 5 KM," Kata Kasat PJR Polda JATIM AKBP Imet Chaerudin saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (23/12/2024).
Imet mengatakan, dirinya sendiri saat ini sedang dalam perjalanan ke lokasi untuk turut melakukan penanganan. Namun dirinya turut terjebak kemacetan yang cukup panjang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Arah ke lokasi macet total sekitar 5 km. Iya truk ekspedisi. Masih belum tahu (detailnya), sampai sekarang masih macet. Ini saya masih 3 km lagi ke lokasi, masih macet," ujarnya Senin petang pukul 18.21 WIB.
Menurut informasi yang dihimpun detikJatim, kecelakaan menewaskan 4 korban itu terjadi pukul 15.40 WIB. Setelah mendapat informasi kecelakaan itu, petugas Jasa Marga Pandaan-Malang bersama pihak kepolisian segera mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penanganan.
Sementara dari video beredar terlihat bagian depan bus bercat merah mengalami ringsek pada bagian depan. Ruas jalan arah Malang-Surabaya tertutup oleh muatan truk tronton yang terguling.
PT Jasamarga Pandaan Malang memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan atas kejadian ini, diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, pastikan kondisi kendaraan laik jalan. Jika lelah dapat beristirahat di tempat yang telah disediakan.
Dalam keterangannya PT Jasamarga Pandaan Malang mengaku berdasarkan koordinasi dengan Kepolisian Malang dan Pasuruan, arah ke Malang ditutup dan dikeluarkan melalui Gerbang Tol Purwodadi.
"Pengguna jalan dapat melanjutkan perjalanan melalui jalan tol Pandaan-Malang dengan mengambil akses masuk melalui Gerbang Tol Lawang," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan-Malang Netty Renova dalam keterangan tertulis.
(dpe/iwd)