Balada Jalan Baru Diaspal Sudah Terkelupas Usai Terendam Banjir di Tuban

Round-Up

Balada Jalan Baru Diaspal Sudah Terkelupas Usai Terendam Banjir di Tuban

Denza Perdana - detikJatim
Jumat, 20 Des 2024 08:30 WIB
Aspal jalan kabupaten di Tuban mengelupas usai kebanjiran padahal baru beres diaspal sehari.
Aspal jalan kabupaten di Tuban mengelupas usai kebanjiran padahal baru beres diaspal sehari. (Foto: Istimewa)
Tuban -

Betapa gembira Warga Desa Margorejo, Kecamatan Parengan, Tuban setelah jalan kabupaten yang biasa mereka lewati diaspal. Tapi belum ada sepekan dinikmati warga, jalan yang mulanya mulus dengan aspal yang baru berumur sehari itu tiba-tiba mengelupas saat banjir melanda Kecamatan Parengan.

Hujan deras yang terjadi pada Senin (16/12) menyebabkan sejumlah desa di Kecamatan Parengan terendam banjir. Rumah warga sempat kemasukan air. Tapi yang bikin warga ngelus dada, jalan yang aspalnya baru berusia sehari ternyata sudah mengelupas.

Seperti terlihat dalam video kiriman akun Instagram Andreli_48 yang diberi keterangan, "viral aspal umur sehari terkelupas diterjang banjir". Tampak dalam video itu aspal baru di jalan kabupaten berserakan hingga sejumlah warga berinisiatif mengangkat pecahan aspal agar tidak membahayakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Segera saja kiriman video tersebut viral ditonton ribuan netizen. Tak sedikit komentar yang disampaikan warganet berisi sindiran berkaitan dengan fenomena yang sebenarnya sudah cukup sering terjadi di berbagai daerah di Indonesia ini.

"Gimana mau kuat kalau cuma ditumpuk doang. Lagian tipis juga," komentar akun roh***3.

ADVERTISEMENT

Ada pula warganet yang menyampaikan sindiran menggelitik. Alih-alih menyalahkan kontraktor yang mengerjakan pengaspalan jalan tersebut atau Pemkab Tuban sebagai pengampu proyek, yang disalahkan justru banjir.

"Salahin banjirnya lah. Jalan baru diaspal kok dibanjiri," demikian komentar akun yog****845.

Mengenai jalan yang baru diaspal tapi sudah mengelupas gegara kebanjiran itu, Kades Margorejo, Kasri tidak membantahnya. Dia mengatakan bahwa jalan itu sudah ditangani dan sudah dibenahi oleh kontraktor pelaksana pengaspalan.

"Sudah ditangani kemarin, sudah dibenahi oleh CV-nya. Itu jalan kabupaten, silakan ditanyakan ke (Dinas) PU (Tuban) ya," kata Kades Margorejo, Kasri kepada detikJatim, Kamis (19/12).

Kepala Dinas PUPR Tuban, Agung Supriyadi menegaskan kerusakan aspal di Dusun Kentong, Desa Margorejo, Kecamatan Parengan terjadi sebelum hasil pelaksanaan proyek pengaspalan itu diserahterimakan oleh kontraktor.

Dia pun menegaskan bahwa kerusakan jalan itu merupakan tanggung jawab kontraktor. Dia memastikan bahwa jalan itu dalam waktu dekat akan segera diperbaiki.

"Ya didandani (diperbaiki). Wajib itu. Kan belum diterima juga. Pekerjaannya belum diperiksa lalu kena banjir," kata Agung saat dikonfirmasi sejumlah wartawan di Tuban.




(dpe/fat)


Hide Ads