Lalu Lintas Obyek Wisata di Trenggalek Direkayasa Jelang Libur Nataru

Lalu Lintas Obyek Wisata di Trenggalek Direkayasa Jelang Libur Nataru

Adhar Muttaqin - detikJatim
Jumat, 13 Des 2024 22:01 WIB
polres trenggalek
Polres Trenggalek rekayasan lalin di kawasan wisata saat libur Nataru (Foto: Adhar Muttaqin)
Trenggalek -

Satlantas Polres Trenggalek dan instansi terkait menyiapkan rekayasa lalu lintas pada saat libur Nataru di kawasan wisata pantai Kecamatan Watulimo. Lonjakan kunjungan biasanya terjadi pada saat momen pergantian tahun.

Kasat Lantas Polres Trenggalek AKP Agus Prayitno mengatakan tim terpadu yang terdiri dari kepolisian, dinas perhubungan, dinas pariwisata, TNI bersama pemerintah desa dan pengelola wisata telah melakukan rapat koordinasi untuk mengatur strategi penanganan lalu lintas hingga parkir kendaraan wisatawan.

"Ada tiga objek wisata yang menjadi fokus rekayasa lalu lintas, Pantai Pasir Putih Karanggongso, Pantai Simbaronce dan Pantai Mutiara. Pantai-pantai ini jumlah kunjungannya paling tinggi," kata Agus, Jumat (13/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari analisa tim gabungan ditemukan beberapa potensi kerawanan di objek wisata tersebut, yakni kemacetan di simpang tiga ruas Jalur Pantai Selatan (Pansela), pintu masuk wisata hingga potensi kecelakaan laut di kawasan pantai.

"Biasanya itu simpul kemacetan di simpang tiga supit urang itu, karena kendaraan dari Tulungagung maunya langsung belok ke Pasir Putih, nanti akan kami pasang pembatas agar putar balik tetap di Bengkorok. Kalau di situ ya pasti macet," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Pihkanya juga meminta petugas tiket di pintu masuk Pantai Simbaronce dan Pasir Putih untuk mengatur strategi agar tidak terjadi penumpukan antrean hingga jalan raya.

"Kemudian untuk parkir tidak boleh semrawut di jalan kampung, karena jalur ini juga digunakan untuk ke Pantai Mutiara dan akses warga. Kalau bisa saat parkir penuh bisa masuk ke kampung, makanya warga juga dilibatkan," imbuhnya.

Agus mengimbau wisatawan agar mematuhi anjuran yang disampaikan oleh petugas lapangan sehingga lalu lintas bisa berjalan lancar.

"Kami juga akan ada pos pengamanan di sekitar jalur wisata, sehingga apabila ada kendala bisa cepat teratasi. Kemudian jalur rawan sudah diantisipasi dengan pemasangan rambu peringatan," katanya.

Sementara itu Kepala Bidang Peningkatan Daya Tarik Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek, Tony Widianto mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan kuningan saat Nataru, pihaknya kini telah melakukan serangkaian persiapan.

"Kami lakukan pembenahan fasilitas, kemudian nanti akan ada tambahan petugas di lokasi wisata, satpam, parkir maupun life guard sehingga pelayanan bisa lebih cepat, termasuk di tiket," kata Tony.

Penambahan penjaga pantai dinilai cukup penting karena untuk mengimbangi lonjakan jumlah kunjungan wisatawan. Selain itu pihaknya juga bakal melakukan penambahan tenaga medis yang berjaga.

"Untuk mengantisipasi fatalitas pada wahana permainan air, kami minta pengelola untuk menjalankan SOP dan melakukan skrining terhadap kondisi kesehatan wisatawan," jelasnya.

Objek wisata di pesisir selatan Trenggalek menjadi favorit wisatawan pada momen hari libur maupun Nataru. Ribuan wisatawan biasanya akan terkonsentrasi di beberapa objek wisata antara lain Pantai Pasir Putih Karanggongso, Pantai Simbaronce, Pantai Mutiara, Pantai Prigi dan Pantai Cengkrong.




(abq/iwd)


Hide Ads