Pohon Tumbang Trenggalek Timpa 4 Korban-1 Tewas, Perampingan Dilakukan

Pohon Tumbang Trenggalek Timpa 4 Korban-1 Tewas, Perampingan Dilakukan

Adhar Muttaqin - detikJatim
Rabu, 11 Des 2024 16:31 WIB
Perampingan pohon di Trenggalek usai pohon tumbang makan 4 korban.
Perampingan pohon di Trenggalek usai pohon tumbang makan 4 korban. (Foto: Istimewa)
Trenggalek -

Rentetan kejadian pohon tumbang di ruas jalan nasional wilayah Trenggalek menimpa 4 pengendara motor yang mana satu di antaranya meninggal. Untuk mengantisipasi kejadian serupa tim gabungan melakukan upaya perampingan pohon yang dianggap berbahaya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek Stefanus Triadi Atmono mengatakan perampingan pohon digelar serentak di 3 ruas jalan utama.

"Pasca-kejadian itu, kami bersama BBPJN (Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional), Dinas PKPLH Trenggalek, TNI, Polri sudah melakukan rapat, hasilnya kita bergerak bersama untuk melakukan perampingan," kata Triadi, Rabu (11/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya upaya mitigasi pohon tumbang selama ini sering mengalami kendala akibat adanya keterbatasan kewenangan di masing-masing instansi hingga proses perizinan.

"Dalam kesepakatan ini kami melakukan perampingan pohon secara terukur dan prioritas. Jadi kami tidak asal tebang, ada kriteria yang harus dipenuhi," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sasaran pengeprasan pohon digelar di ruas Trenggalek-Tulungagung, Trenggalek-Ponorogo, Trenggalek-Pacitan, serta ruas Durenan-Prigi. Dengan memanfaatkan 2 unit sky lift pihaknya memangkas dahan pohon yang dinilai rawan tumbang dan membahayakan pengguna jalan.

"Kemudian untuk pohon yang keropos dan mati akan dilakukan pemotongan," jelasnya.

Triadi menambahkan upaya mitigasi pohon tumbang juga dilakukan di sejumlah ruas kabupaten. Tim gabungan merampingkan dahan pohon di jalur utama antar-kecamatan yang dinilai mengkhawatirkan.

Dari hasil analisa BPBD, insiden pohon tumbang di Trenggalek dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari hujan deras dan angin kencang, kondisi tanah yang labil hingga ulah manusia.

"Kami menemukan beberapa pohon yang tumbang itu karena di bagian bawah keropos akibat adanya aktivitas pembakaran. Dugaannya di bawah pohon itu digunakan untuk membakar sampah sehingga keropos," katanya.

Hingga hari ini tercatat 52 pohon yang telah dilakukan upaya perampingan. Sementara itu dari data Pusdalops BPBD Trenggalek pohon tumbang di ruas jalan nasional telah menimpa empat korban, rinciannya tiga korban mengalami luka-luka dan satu korban meninggal dunia.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads