Tanggal 9 Desember 2024, jatuh pada hari Senin menurut kalender Masehi. Hari ini, ada sejumlah peringatan penting yang wajib diketahui. Dalam skala nasional, tidak ada hari yang diperingati pada tanggal ini. Namun, ada beberapa hari penting dalam skala internasional.
Adapun peringatan pada tanggal ini meliputi perayaan Hari Antikorupsi Sedunia, Hari Pencegahan Genosida Australia, Hari Kue Nasional, Hari Kedokteran Hewan Internasional, hingga Hari Kemerdekaan Tanzania.
Peringatan Tanggal 9 Desember
Hari ini, ada sejumlah peringatan penting di tingkat internasional. Apa saja peristiwa dan makna yang diperingati pada tanggal ini? Mari telusuri bersama peringatan hari besar tanggal 9 Desember.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Hari Antikorupsi Sedunia
Dilansir dari laman National Today, setiap tanggal 9 Desember, dunia memperingati Hari Antikorupsi Internasional sebagai pengingat pentingnya peran kita semua dalam melawan korupsi, baik dalam kehidupan pribadi maupun masyarakat.
Peringatan yang dicanangkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini bertujuan menegaskan urgensi sikap antikorupsi yang harus diambil bersama demi menciptakan dunia yang lebih adil dan bersih dari praktik korupsi.
Korupsi telah ada sejak zaman kuno dengan jejak-jejak awal perlawanan terhadap korupsi dapat ditemukan dalam teks-teks, seperti Kitab Undang-Undang Hammurabi dan Arthashastra yang mengatur tentang penyuapan.
Pada abad ke-19, konsep kepentingan publik mulai berkembang di Barat, dan korupsi dianggap sebagai ancaman besar bagi masyarakat. Sehingga ini membawa perhatian lebih besar pada peningkatan praktik korupsi dalam birokrasi profesional.
Di era modern, muncul Transparency International, yang didirikan pada 1993 oleh Peter Eigen, berfokus pada pemberantasan korupsi global. Organisasi ini menyelenggarakan konferensi antikorupsi internasional, dan mengembangkan Indeks Persepsi Korupsi (CPI) pada 1995 untuk menilai tingkat korupsi di 180 negara.
Selain itu, ada pula lembaga lain seperti Bank Dunia, yang turut serta mencatat data korupsi melalui Indikator Tata Kelola Dunia. Lembaga itu memberikan gambaran komprehensif tentang bagaimana dampak korupsi di seluruh dunia.
2. Hari Pencegahan Genosida Australia
Setiap 9 Desember, Australia memperingati Hari Pencegahan Genosida sebagai pengingat akan pentingnya melawan kekerasan yang ditujukan untuk memusnahkan kelompok ras, etnis, nasional, atau agama.
Istilah 'genosida' mulai dikenal luas setelah Perang Dunia II. Saat itu, dunia menyaksikan kekejaman rezim Nazi terhadap orang Yahudi Eropa, yang membuka mata betapa mengerikannya tindakan kekerasan menghancurkan suatu kelompok secara total.
Raphael Lemkin, seorang pengacara Yahudi-Polandia, menciptakan istilah 'genosida' pada 1944 untuk menggambarkan kekejaman yang ditujukan untuk memusnahkan kelompok tertentu.
Terinspirasi pembantaian orang Armenia oleh Turki dan kekejaman Nazi terhadap orang Yahudi Eropa, Lemkin menggabungkan kata Yunani 'genos' (ras atau suku) dengan akhiran Latin 'cide' (pembantaian).
Hari Pencegahan Genosida di Australia diperingati untuk meningkatkan kesadaran tentang Konvensi Genosida, yang disahkan PBB pada 1948, guna mencegah dan menghukumi kejahatan tersebut. Genosida diakui sebagai kejahatan internasional dan terjadi dalam konflik seperti di bekas Yugoslavia dan Rwanda.
Penting memahami penyebab genosida, yang sering berakar pada konflik identitas antar kelompok ras, etnis, dan agama. Pencegahan dimulai dengan mengidentifikasi unsur-unsur diskriminatif pemicu kekerasan, lalu mencari cara mengurangi dan menghilangkannya. Genosida merupakan masalah global, karena tidak ada negara yang sepenuhnya homogen.
3. Hari Kue Nasional
Hari Kue Kering Nasional pada 9 Desember merayakan sejarah panjang kue kering, yang sudah ada sejak zaman kuno. Orang Mesir kuno membuatnya dengan tepung gandum dan madu, sementara Yunani dan Romawi menciptakan manisan tipis.
Kue kering berkembang di Eropa pada abad pertengahan, dengan penambahan mentega dan shortening. Meski ada di hampir semua budaya, kehalusan kue kering mencapai puncaknya di Prancis abad ke-18, menjadikannya ibu kota kue kering dunia.
4. Hari Kedokteran Hewan Internasional
Hari Kedokteran Hewan Internasional, yang diperingati setiap 9 Desember, menghargai kontribusi penting para profesional veteriner. Tidak hanya itu, hari ini juga mengingatkan pada peran organisasi American Veterinary Medical Association (AVMA).
Perawatan hewan dan upaya untuk mencegah serta mengobati penyakit mereka sudah ada sejak zaman Neolitikum, terbukti dari catatan tentang seekor sapi yang menjalani trepanasi, yaitu operasi tengkorak untuk mengobati cedera atau rasa sakit.
Profesi "dokter kuda" muncul pada abad ke-9 di dunia Arab, seiring dengan pentingnya kuda dalam aspek ekonomi dan militer. Bahkan di London, pada 1356, wali kota mendorong para pembuat tapal kuda untuk membentuk persekutuan guna meningkatkan praktik merawat kuda.
Pada abad ke-18, upaya profesionalisasi kedokteran hewan semakin berkembang, terutama di Prancis setelah wabah rinderpest menyerang ternak. Sekolah kedokteran hewan pertama didirikan pada 1762 oleh Claude Bourgelat, yang hingga kini diingat sebagai tokoh penting dalam bidang ini.
Negara-negara lain dengan industri pertanian juga turut berperan dalam pembentukan profesi ini. Inggris mendirikan sekolah kedokteran hewan pertama pada 1790, sementara Amerika baru memiliki perguruan tinggi kedokteran hewan publik pertama di Iowa State University pada awal abad ke-20.
Saat ini, profesi kedokteran hewan semakin penting di seluruh dunia, dengan 133.394 dokter hewan di AS dan 309.144 di Eropa, seiring meningkatnya ancaman penyakit zoonosis yang bisa menular dari hewan ke manusia.
5. Hari Kemerdekaan Tanzania
Setiap 9 Desember, Tanzania merayakan hari kemerdekaannya, yang pada 2021, menandai 61 tahun sejak negara ini meraih kemerdekaan dari Inggris. Sebelumnya, dikenal sebagai Tanganyika, Tanzania memperoleh kemerdekaannya pada 1961.
Gerakan kemerdekaan Tanzania dimulai pada 1954, dipimpin Julius Nyerere, yang mendirikan Tanganyika African National Union (TANU). Terinspirasi perlawanan tanpa kekerasan Gandhi, Nyerere berhasil menyatukan berbagai suku untuk melawan penjajahan Inggris.
Setelah terpilih menjadi presiden pertama pada 1961, ia mengubah negara ini menjadi republik dan bergabung dengan Zanzibar pada 1964, membentuk Tanzania. Nyerere, seorang sosialis, menerapkan kebijakan kepemilikan negara dan pertanian kolektif, tetapi mengundurkan diri setelah kebijakannya gagal.
Itulah sederet peringatan penting pada tanggal 9 Desember 2024, menjadi pengingat kita akan beberapa peristiwa penting. Semoga bermanfaat detikers!
Artikel ini ditulis oleh Firtian Ramadhani, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(hil/irb)