Tanggal 6 Desember, jatuh pada hari Jumat menurut kalender Masehi. Hari ini, ada sejumlah peringatan penting yang wajib diketahui. Dalam skala nasional, Indonesia memperingati tanggal 6 Desember sebagai HUT Polda Metro. Tidak hanya itu, ada pula sejumlah momen penting yang dirayakan pada tanggal 6 Desember ini.
Adapun peringatan pada tanggal ini meliputi perayaan religius, kampanye kesadaran hingga hari nasional dari berbagai negara. Tanggal 6 Desember jatuh pada hari Jumat yang bertepatan dengan Jumat Wage dalam perhitungan Jawa, serta tanggal 4 Jumadil Akhir 1446 H dalam kalender Hijriah.
Peringatan Tanggal 6 Desember
Hari ini, menandai sejumlah peringatan penting di tingkat nasional maupun internasional. Apa saja peristiwa dan makna yang diperingati pada tanggal ini? Mari telusuri bersama peringatan hari besar tanggal 6 Desember.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. HUT Polda Metro
Dilansir detikNews, HUT Polda Metro Jaya diperingati setiap 6 Desember, berdasarkan keputusan Kepala Kepolisian Negara Indonesia (Kapolri) pada 6 Desember 1949. Pembentukan polda sebagai langkah awal penguatan sistem kepolisian setelah Indonesia merdeka pada 1945, namun sempat terhambat agresi Belanda.
Setelah serangkaian agresi militer Belanda, kepolisian Jakarta menghadapi banyak tantangan. Pada akhirnya, markas kepolisian Jakarta dipindahkan ke Subang, Jawa Barat, dan setelah Belanda menyerahkan kedaulatan pada 1 Desember 1949, Jakarta, kekurangan personel.
Upaya pembentukan Polda Jakarta sempat terhambat karena adanya penolakan oleh kepolisian Subang. Namun, setelah bantuan dikirim dari Surabaya dan Jawa Tengah, secara resmi pada 6 Desember 1949, Polda Metro Jaya dibentuk.
2. Hari Penambang Nasional
Dilansir dari laman National Today, pekerjaan penambang sangat berbahaya, namun mereka berperan penting dalam mendongkrak perekonomian. Untuk menghargai jasa mereka, kongres menetapkan 6 Desember sebagai Hari Penambang Nasional.
Pada hari ini, mari kita ingat betapa pentingnya kontribusi mereka terhadap barang-barang yang kita gunakan sehari-hari, seperti jalan, rumah, dan komputer. Tanpa kerja keras mereka, banyak hal takkan terwujud.
Hari Penambang Nasional penting untuk diperingati karena penambang menjadi penting dalam kehidupan manusia, para penambang mengekstraksi sumber daya alam secara harfiah dan memungkinkan menikmati kenyamanan hidup modern.
Selain itu, pertambangan menjadi sangat penting bagi perekonomian AS, Amerika adalah salah satu produsen produk mineral terbesar di dunia. AS juga memproduksi batu bara, bijih besi, tembaga, batuan fosfat, dan seng dalam jumlah besar.
Menjadi pesan penting, bahwa para penambang menghadapi mara bahaya setiap harinya. Pekerjaan mereka tidak mudah, bahaya potensial bagi penambang meliputi sesak napas, keracunan gas, atap runtuh, batu pecah, hingga ledakan gas.
3. Hari Peringatan dan Aksi Nasional Anti Kekerasan Perempuan
Setiap tahun pada 6 Desember, Kanada memperingati Hari Peringatan dan Aksi Nasional Melawan Kekerasan terhadap Perempuan, yang dikenal secara informal sebagai Hari Pita Putih. Hari ini memperingati tragedi pembantaian di École Polytechnique pada 1989, di mana 14 perempuan kehilangan nyawa akibat kekerasan.
Peristiwa itu juga menegaskan komitmen untuk melawan kebencian yang menjadi latar belakang tragedi ini. Hari Peringatan dan Aksi Nasional Melawan Kekerasan terhadap Perempuan di Kanada, menghormati para korban kekerasan berbasis gender dan mereka yang kehilangan nyawa akibatnya.
Hari ini juga menjadi momen bertindak dan berkontribusi menciptakan dunia yang lebih baik. Untuk mengatasi kekerasan berbasis gender, mari merenung dan belajar dari sejarah, mendengarkan para penyintas, serta berbicara menentang perilaku kekerasan.
Oleh karena itu, peringatan ini bukan hanya memperingati satu tragedi, tetapi menjadi seruan untuk meningkatkan kesadaran dan melakukan perubahan terhadap kekerasan laki-laki terhadap perempuan di seluruh dunia. Menurut PBB, 35% perempuan mengalami kekerasan seksual dan fisik, baik oleh pasangan intim maupun orang lain.
4. Hari Pegadaian Nasional
Kata "gadai" berasal dari kata Latin patinum, yang berarti kain atau pakaian, dan sudah ada sejak zaman Romawi, Yunani, dan Cina kuno. Hari Pegadaian Nasional diperingati setiap 6 Desember untuk menghormati sejarah dan peran penting pegadaian dalam memberikan layanan keuangan masyarakat, khususnya dalam memberikan pinjaman dengan agunan.
Tanggal tersebut berfungsi sebagai pengingat peran pegadaian dalam menyediakan akses keuangan yang lebih inklusif sejak zaman dahulu. Pada 1450, di Perugia, Italia, seorang biarawan Fransiskan, Barnaba Manassei, mendirikan Monte di Pietà, yang menawarkan pinjaman tanpa bunga dengan barang gadai sebagai bantuan keuangan kepada masyarakat.
Namun, pegadaian tidak selalu dipandang positif. Antara 1603 dan 1872, undang-undang di Inggris ditetapkan untuk mengatasi praktik pegadaian yang tidak sah dan melindungi pialang gadai yang secara tidak sengaja menjual barang curian. Undang-Undang Pegadaian 1872 juga menetapkan suku bunga dan peraturan yang masih berlaku hingga kini.
Pegadaian memberikan pinjaman tunai dengan barang sebagai jaminan, dan agunan akan dikembalikan setelah pinjaman beserta bunga dilunasi. Jika tidak dibayar, barang tersebut akan dijual untuk menutupi utang.
5. Hari Konstitusi
Día de la Constitución atau Hari Konstitusi diperingati pada 6 Desember, mengenang referendum di Spanyol pada 1978, ketika negara ini mengadopsi konstitusi baru dan membebaskan diri dari kekuasaan otoriter.
Hari ini menandai langkah penting menuju demokrasi, memberikan rakyat Spanyol hak-hak mereka dan kebebasan untuk mengekspresikan keyakinan. Peringatan ini penting sebagai simbol perjuangan menuju kebebasan dan demokrasi.
Konstitusi Spanyol menetapkan hukum yang mengatur kekuasaan dan tugas pemerintah, serta menjamin hak-hak rakyat. Pada 'Día de la Constitución', yang diperingati setiap 6 Desember, Spanyol mengenang akhir dari kekuasaan otoriter Francisco Franco dan pembentukan monarki konstitusional.
Setelah kematian Franco, pemilu parlemen diadakan pada 1977, dan konstitusi disahkan dengan 88% suara pada 31 Oktober 1978. Rakyat Spanyol menyetujuinya dalam referendum pada 6 Desember 1978, dan Raja Juan Carlos menandatanganinya pada 27 Desember. Sejak itu, 6 Desember menjadi hari libur umum.
6. Hari Kemerdekaan Finlandia
Hari Kemerdekaan Finlandia diperingati pada 6 Desember, dengan warga Finlandia di seluruh dunia merayakan dengan penuh semangat. Finlandia terkenal merayakan kemerdekaannya dari Rusia pada 1917 dengan pesta besar di Istana Presiden, yang dihadiri lebih dari 2.000 tamu dan disiarkan secara langsung.
Kemerdekaan Finlandia diperoleh melalui perjuangan panjang dan pengorbanan besar. Setelah pertempuran sengit dan banyak nyawa yang hilang, Finlandia merayakan Hari Kemerdekaannya dengan pesta besar untuk menghormati para martir.
Dari abad ke-12 hingga 1809, Finlandia bagian dari Swedia. Namun, setelah Swedia kalah dalam perang melawan Napoleon, Rusia mengambil alih Finlandia pada 1809. Selama pemerintahan Rusia, upaya 'Rusifikasi Finlandia' dilakukan untuk mengubah budaya Finlandia, yang mendapat perlawanan keras dari rakyatnya.
Pada 1856, gerakan Fennoman muncul untuk mempromosikan bahasa Finlandia dan menjaga identitas nasional. Pada 1917, setelah kekalahan Rusia dalam Perang Dunia I dan revolusi, Finlandia melihat peluang untuk merdeka.
Pada 4 Desember 1917, Finlandia mendeklarasikan kemerdekaannya, dan pada 6 Desember, Parlemen Finlandia secara resmi mengadopsi deklarasi tersebut, menjadikan tanggal itu sebagai Hari Kemerdekaan.
Nah, itulah sederet peringatan penting pada tanggal 6 Desember 2024, menjadi pengingat kita akan beberapa peristiwa penting dalam berbagai aspek kehidupan. Semoga bermanfaat detikers!
Artikel ini ditulis oleh Firtian Ramadhani, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(hil/irb)