.webp)
Tempat Pemakaman Umum di Desa Birowo, Kecamatan Binangun, Blitar terdampak banjir bandang. Sebagian besar makam di TPU ini rusak bahkan sejumlah jenazah hanyut diterjang banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (30/11).
Prayitno, salah satu warga Desa Birowo, Kecamatan Binangun, Blitar mengaku ada 9 makam keluarganya yang rusak dengan kondisi kijing dan nisan yang terlepas. Dia mengaku ikhlas dengan musibah tersebut.
"Tidak ada firasat/mimpi keluarga sebelum kejadian, tiba-tiba saja. Kami ikhlas, yang penting ingat lokasi (makam) di situ. Jadi nanti kalau ziarah makam yang tetap di situ," katanya saat ditemui detikJatim di TPU Desa Birowo, Senin (2/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prayitno mengatakan dari total 9 makam keluarganya yang ada di TPU Desa Birowo, hanya makam ayah dan ibunya masih utuh. Sedangkan 7 makam lainnya rusak bahkan jenazahnya turut hanyut.
"Hanya makam ayah dan ibu masih utuh. Yang lain hanyut dan kijing serta nisannya lepas," tambahnya.
Adapun 9 makam milik keluarganya itu terdiri dari saudara orang tuanya, makam kakek dan neneknya. Makam itu rusak dengan kondisi kijing dan nisan lepas dan jenazahnya tidak ditemukan lagi di liang lahad.
"Yang di belakang ini makam budhe, mbah rusak semua. (Jenazah) tidak ada. Mereka ada yang meninggalnya sekitar 3 tahun lalu," tandasnya.
Sebelumnya, TPU di Desa Birowo Kecamatan Binangun Kabupaten Blitar itu porak poranda diterjang banjir pada Sabtu (30/11/2024). Hingga saat ini puluhan makam rusak termasuk kijing dan nisan yang terbawa banjir.
(dpe/fat)
