Tragedi KA 41 Mutiara Timur Terlempar ke Sungai Banyuwangi Tewaskan 11 Orang

Jatim Flashback

Tragedi KA 41 Mutiara Timur Terlempar ke Sungai Banyuwangi Tewaskan 11 Orang

Imam Wahyudiyanta - detikJatim
Sabtu, 30 Nov 2024 18:43 WIB
Ilustrasi kereta api
Ilustrasi kereta api (Foto: PT KAI/Istimewa)
Banyuwangi -

Sebuah tragedi terjadi di Banyuwangi 43 tahun silam. Kereta Api 41 Mutiara Timur anjlok dan terlempar ke sungai sebelum memasuki Stasiun Rogojampi. Tragedi pada 28 Juni 1981 tersebut menewaskan 11 orang, 20 luka berat, dan 25 lainnya luka ringan.

Salah satu tragedi kecelakaan maut di dunia perkeretaapian tersebut berawal saat KA 41 Mutiara Timur berjalan dari Surabaya ke Banyuwangi. Sekitar pukul 05.55 WIB, KA akan memasuki Stasiun Rogojampi.

Namun KA 41 Mutiara Timur tersebut tak pernah sampai ke Stasiun Rogojampi. 1 Km sebelum Stasiun Rogojampi, KA anjlok di Km 71+200. Anjloknya KA 41 Mutiara Timur membuat satu gerbong (kereta) jatuh atau terlempar ke Sungai Logonto. Sementara gerbong lain ada yag terguling dan ada yang hanya anjlok saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi paling parah dialami gerbong (BW-9004) yang terlempar ke sungai. Warga Dukuh Kebalen Lor, Desa Lemahabang, Rogojampi yang melihat kejadian itu segera mendekat ke lokasi. Warga segera menolong para korban.

Warga berusaha memecahkan kaca dan mengeluarkan korban. Saat itu 6 penumpang yang meninggal dikeluarkan dari gerbong yang terlempar ke sungai. Korban dibawa ke rumah sakit di Banyuwangi. Sementara untuk korban yang memerlukan operasi dibawa ke rumah sakit di Jember.

ADVERTISEMENT

Kecelakaan maut pagi hari itu menelan korban 11 orang meninggal, 20 orang luka berat, dan 25 orang luka ringan. Sementara kerugian yang dialami adalah 5 gerbong rusak, rel sepanjang 500 meter rusak, dan 2 buah tiang telepon komunikasi kereta putus. Usai kejadian tersebut, lintasan kereta api sempat ditutup selama 2 hari.

Jatim Flashback adalah rubrik spesial detikJatim yang mengulas peristiwa-peristiwa di Jawa Timur serta menjadi perhatian besar pada masa lalu. Jatim Flashback tayang setiap hari Sabtu. Ingin mencari artikel-artikel lain di rubrik Jatim Flashback? Klik di sini




(hil/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads