Baca Sholawat Ini untuk Mengabulkan Doa dan Hajat

Baca Sholawat Ini untuk Mengabulkan Doa dan Hajat

Angely Rahma - detikJatim
Kamis, 14 Nov 2024 17:00 WIB
Ilustrasi dzikir, berdoa, dan sholawat.
Ilustrasi bersholawat. Foto: Yourillustration/Pixabay
Surabaya -

Setiap muslim pasti memiliki doa dan hajat yang ingin terkabulkan. Salah satu cara yang diajarkan dalam Islam untuk mempermudah terkabulnya doa adalah melantunkan sholawat kepada Rasulullah SAW.

Sholawat bukan hanya sekadar bentuk penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW, namun juga menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, sholawat dipercaya memiliki banyak keutamaan, termasuk dalam mengabulkan doa dan hajat yang kita panjatkan.

Dalam artikel ini, detikJatim menyajikan beberapa informasi seputar pengertian sholawat, keutamaan sholawat, anjuran untuk bersholawat, dan jenis-jenis sholawat yang diyakini dapat membantu mempercepat terkabulnya doa dan hajat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa Itu Sholawat?

Sholawat secara bahasa berasal dari kata shala yang berarti doa atau pujian. Dalam istilah, sholawat merujuk pada ungkapan pujian dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Sholawat merupakan bentuk pengakuan akan kedudukan Nabi Muhammad SAW dalam Islam dan sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dalam konteks agama, sholawat tidak hanya dianggap sebagai ungkapan cinta kepada Nabi, tetapi juga sebagai cara memohon keberkahan dan syafaat dari Allah SWT. Banyak ulama dan hadis yang menganjurkan umat Islam memperbanyak sholawat sebagai bagian dari ibadah sehari-hari.

ADVERTISEMENT

Dengan mengucapkan sholawat, seorang muslim berharap agar doa-doanya dikabulkan dan mendapatkan rahmat dari Allah SWT. Sholawat juga sering dibaca dalam berbagai kesempatan, terutama saat berdoa sebagai tanda penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.

Keutamaan Sholawat

Dikutip dari laman IAIN SAS Babel, Sayyid Abu Bakar, penulis kitab Kifayatul 'Atqiya' wa Minhajul Ashfiya menyampaikan keutamaan bersholawat di dalam kitabnya. Sayyid Abu Bakar Syatha memaparkan 10 kemuliaan yang akan diperoleh orang yang rajin membaca sholawat.

  • Mendapat sholawat dari Allah, yaitu Allah akan senantiasa mencurahkan rahmat dan kasih sayang-Nya kepada kita.
  • Mendapat syafaat dari Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak.
  • Dengan membaca sholawat, kita sudah mengikuti jejak para malaikat abror, dan berada dalam barisan para malaikat kebajikan, karena para malaikat abror selalu bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
  • Menjadi pembeda antara kita dengan orang-orang munafik dan kafir.
  • Sholawat dapat menghapus kesalahan dan dosa-dosa kita.
  • Hajat dan kebutuhan kita akan dikabulkan.
  • Sholawat dapat memberi pencerahan dalam aspek lahir dan batin.
  • Sholawat akan menyelamatkan kita dari azab api neraka.
  • Sholawat akan mengantarkan kita masuk ke dalam surga, tempat keabadian, serta dikumpulkan bersama Rasulullah.
  • Di akhirat kelak, kita akan mendapat ucapan selamat dari Allah Yang Maha Agung lagi Maha Perkasa.

Di laman resmi Universitas An Nur Lampung juga dijelaskan, sholawat dapat mengangkat derajat, mengabulkan doa, dan membuat kita berkumpul dengan Nabi di hari akhir karena syafaatnya. Selain itu, Kementerian Agama Jakarta Timur menjelaskan lebih detail bahwa pahala atau rahmat akan dilipatgandakan ketika seseorang bersholawat.

Dikutip dari laman Kemenag Jakarta Timur, berdasarkan riwayat dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa membaca sholawat kepadaku satu kali, maka Allah akan membalas kepadanya sepuluh kali,". (HR Muslim no. 408).

Dari beberapa sumber di atas, dapat dipastikan jika bersholawat memiliki banyak sekali manfaat, salah satunya pahala atau rahmat akan dilipatgandakan. Lebih dari itu, membaca sholawat membantu doa kita cepat terkabul.

Anjuran Bersholawat

Islam mengajarkan umatnya untuk memperbanyak membaca sholawat, terutama pada hari Jumat yang dianggap sebagai hari paling utama dalam Islam. Dikutip dari laman Kemenag Jakarta Timur, Allah SWT bersholawat untuk Nabi dan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya untuk bersholawat juga.

Setelah itu, Allah SWT memerintahkan kaum muslimin dan muslimat serta mukminin dan mukminat seluruhnya untuk bersholawat. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Ahzab Ayat 56, yang berbunyi:

Ψ₯ΩΩ†Ω‘ΩŽ Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡ΩŽ ΩˆΩŽΩ…ΩŽΩ„ΩŽΨ§Ψ¦ΩΩƒΩŽΨͺΩŽΩ‡Ω ΩŠΩΨ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩˆΩ†ΩŽ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ§Ω„Ω†Ω‘ΩŽΨ¨ΩΩŠΩ‘Ω ۚ يَا Ψ£ΩŽΩŠΩ‘ΩΩ‡ΩŽΨ§ Ψ§Ω„Ω‘ΩŽΨ°ΩΩŠΩ†ΩŽ Ψ’Ω…ΩŽΩ†ΩΩˆΨ§ Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩΩˆΨ§ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩŠΩ’Ω‡Ω ΩˆΩŽΨ³ΩŽΩ„Ω‘ΩΩ…ΩΩˆΨ§ ΨͺΩŽΨ³Ω’Ω„ΩΩŠΩ…Ω‹Ψ§

Artinya: Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya. (QS Al-Ahzab: 56)

Berbeda dengan ibadah seperti salat, puasa, dan haji yang tidak dilakukan langsung oleh Allah SWT, dan tidak diperintahkan kepada malaikat, sholawat memiliki keistimewaan tersendiri.

Allah sendiri mencontohkan sholawat, lalu memerintahkan malaikat untuk melakukannya, sebelum akhirnya diperintahkan kepada kita. Hal ini menunjukkan bahwa sholawat sangat dianjurkan dalam Islam.

Sholawat untuk Mengabulkan Doa dan Hajat

Ada banyak sholawat yang diyakini memiliki keutamaan khusus, salah satunya membantu mengabulkan doa dan hajat. Berikut ini beberapa sholawat yang sering diamalkan muslim untuk memohon pertolongan dan agar doa-doa mereka dikabulkan.

1. Sholawat Jibril

Mengutip dari buku Lidah Ikut Kata - Hati Ikut Rasa (Amalan Istimewa) karya Abu Nur Ahmad al-Khafi Anwar dan Shabri Shaleh Anwar bin Anwar Bujang, sholawat Jibril dapat diamalkan sebanyak 1.000 kali setelah menunaikan salat fardu lima waktu. Berikut lafaz sholawat jibril.

Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘ΩŽΩ‰ اللهُ ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―

Latin: Shallallahu 'ala Muhammad.

Artinya: Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada (Nabi).

Setelah membaca sholawat Jibril, disarankan melanjutkan dengan doa tawasul sambil menyertakan hajat yang dimaksud. Berikut doa tawasul yang dimaksud.

Ψ§Ω„Ω„Ω‘Ω‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ψ₯ΩΩ†Ω‘ΩΩŠ Ψ£ΩŽΨ³Ω’Ψ£ΩŽΩ„ΩΩƒΩŽ وَأَΨͺΩŽΩˆΩŽΨ¬Ω‘ΩŽΩ‡Ω Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩŠΩ’ΩƒΩŽ Ψ¨ΩΩ†ΩŽΨ¨ΩΩŠΩ‘ΩΩƒΩŽ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω Ω†ΩŽΨ¨ΩΩŠΩ‘Ω Ψ§Ω„Ψ±Ω‘ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩŽΨ© يَا Ψ³ΩŽΩŠΩ‘ΩΨ―ΩΩŠΩ’ يَا Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ― . Ψ₯ΩΩ†Ω‘ΩΩŠ أَΨͺΩŽΩˆΩŽΨ³Ω‘ΩŽΩ„Ω Ψ¨ΩΩƒΩŽ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩ‰ Ψ±ΩŽΨ¨Ω‘ΩΩŠ ΩΩŽΨ΄ΩŽΩΩ‘ΩΨΉΩ’Ω‡Ω فِي Ω„ΩΩ‚ΩŽΨΆΩŽΨ§Ψ‘Ω حَاجَΨͺِي ΩˆΩŽΩ‡ΩΩŠΩŽ

Latin: Allahumma inni as-aluka wa atawajjahu ilaika binabiyyika Muhammadin nabiyyir rahmah yaa sayyidi yaa Muhammad. Inni atawassalu bika ilaa Rabbi fasyafi'hu fii Liqadhaai haajaati, wa hiya...... (sebutkan hajat kita).

2. Sholawat Syekh Yusuf Bin Ismail Al-Nabbani

Salah satu sholawat yang dikenal dapat mengabulkan hajat adalah sholawat yang diajarkan Syekh Yusuf bin Ismail Al-Nabhani dalam Kitab Afdalus sholawat 'Aala Sayyidis Sadat. Berikut lafaz sholawat tersebut.

Ψ§ΩŽΩ„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ψ΅ΩŽΩ„Ω‘Ω ΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ³ΩŽΩŠΩ‘ΩΨ―ΩΩ†ΩŽΨ§ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ§ΩŽΩ„Ω Ψ³ΩŽΩŠΩ‘ΩΨ―ΩΩ†ΩŽΨ§ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω ΩˆΩŽΨΉΩŽΩ„ΩŽΩ‰ Ψ§ΩŽΩ‡Ω’Ω„Ω Ψ¨ΩŽΩŠΩ’Ψͺِهِ

Latin: Allohumma sholli 'Ala Sayyidina Muhammadin wa 'Ala Aali Sayyidina Muhammadin wa 'Ala Ahli Baitihi.

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, kepada keluarganya, dan kepada orang-orang rumahnya (ahlil bait).

Syekh Yusuf bin Ismail Al-Nabhani juga menukil dari Ibnu Hajar dalam Kitab Al-Shawa'iq, yang menyatakan bahwa siapa saja yang membaca sholawat ini sebanyak 100 kali, Allah SWT akan mengabulkan 100 hajatnya, 70 di antaranya akan diberikan di akhirat.

Sebagaimana yang diriwayatkan Imam Ja'far, "Barang siapa yang bersholawat kepada Nabi Muhammad dan ahli baitnya 100 kali, maka Allah akan mengabulkan 100 hajat, 70 di antaranya diberikan di akhirat,".

Dengan mengamalkan sholawat-sholawat ini, muslim dapat memohon pertolongan dan mengharapkan pengabulan doa serta hajat mereka, baik di dunia maupun akhirat. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahi keberkahan.

Artikel ini ditulis oleh Angely Rahma, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(ihc/irb)


Hide Ads