Warga Malang Meninggal Tertembak Temannya saat Berburu Ayam Hutan

Warga Malang Meninggal Tertembak Temannya saat Berburu Ayam Hutan

Fima Purwanti - detikJatim
Senin, 21 Okt 2024 21:31 WIB
Olah TKP warga Malang meninggal diduga tertembak senapan angin saat berburu di Blitar.
Olah TKP warga Malang meninggal diduga tertembak senapan angin saat berburu di Blitar. (Foto: Istimewa/Dok. Polres Blitar)
Blitar -

Seorang warga Malang bernama Muhamad Alima'sum (25) meninggal tertembak senapan angin milik temannya. Peristiwa itu terjadi saat korban sedang berburu ayam hutan di wilayah Kecamatan Selorejo, Blitar pada Minggu (20/10).

"Kejadian kemarin malam, saat korban dan dua rekannya yakni AK (25) dan MAA (29) hendak mencari ayam hutan. MAA menunggu motor di pinggir jalan. Kemudian korban dan AK turun ke hutan," kata Kasi Humas Polres Blitar, Iptu Putut Siswahyudi, kepada detikJatim, Senin (21/10/2024).

Tak berselang lama, kata Putut, AK berteriak-teriak meminta tolong dan memanggil MAA.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Olah TKP warga Malang meninggal diduga tertembak senapan angin saat berburu di Blitar.Olah TKP warga Malang meninggal diduga tertembak senapan angin saat berburu di Blitar. (Foto: Istimewa/Dok. Polres Blitar)

Selanjutnya, saksi MAA melihat korban yang sudah terkapar dengan kondisi terdapat luka di bagian dada.

"Beberapa saat saksi dipanggil oleh pelaku dan didapati korban telah tergeletak saat diperiksa ada luka kecil di bagian dada atas. Mereka langsung membopong korban untuk dibawa ke puskesmas dengan sepeda motor," terangnya.

ADVERTISEMENT

Namun, sayangnya, saat menjalani perawatan di Puskesmas nyawa korban tidak dapat terselamatkan. Kini, polisi menyelidiki lebih lanjut kasus yang dilimpahkan oleh Polsek Wonosari, Polres Malang ke Polres Blitar itu.

Polres Blitar saat ini memeriksa sejumlah saksi untuk memastikan apakah penembakan itu disengaja atau tidak.

"Korban tidak selamat saat di Puskesmas. Kemudian kami lakukan penyelidikan lebih lanjut, dengan turut mengamankan dua senapan angin dengan 37 butir peluru dengan kaliber 4,5 MM dan barang bukti lainnya, "tandasnya.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads