Media sosial dhebohkan dengan video munculnya api dari sebuah pohon sukun. Video berdurasi 50 dan 52 detik itu direkam warga sekitar dan viral di media sosial.
Berikut sederet fakta pohon sukun di Sumenep, Madura yang mengeluarkan api
1. Visual pohon terbakar
Sebuah pohon sukun di Sumenep mengeluarkan api dari batangnya.Pohon yang berada di area kebun itu kemudian mengundang warga setempat yang penasaran untuk melihat dari dekat. Sebagian tampak merekam penampakan api yang muncul dari ranting dan batang pohon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tampak, api muncul seperti gas setiap angin bertiup di pohon tersebut. Api lantas membara di tujuh titik pohon. Terdengar suara warga juga mengomentari penampakan api tersebut.
"Jerea etangale ka bengkona Subki. Ontongnga ceddhu mun angin ngerbu jek bennyak parodi'anna ebebe. Enjek mak tak tako'a ra tak iye. Bungkana sokon bisa kaloar apoi dibik (Itu kelihatan apinya sampai ke rumah Subki. Untungnya angin tidak kencang padahal dibawah banyak ranting mati. Anak-anak itu kok gak takut ya. Pohon sukun bisa keluar api sendiri)," demikian suara dari dalam video yang beredar.
2. Kronologi kejadian
Ada dua video yang banyak beredar di media sosial terkait penampakan pohon sukun yang mengeluarkan api tersebut. Masing-masing video berdurasi 50 detik dan 52 detik.
Dari penelusuran yang dilakukan detikJatim, pohon sukun yang mengeluarkan api tersebut berada di Desa Pancor, Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi, Sumenep.
Menurut Syaiful salah satu warga setempat, peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu (21/9/2024). "Kejadiannya hari Sabtu kemarin di Desa Pancor Pulau Sapudi," kata Syaiful, Sabtu (28/9/2024).
3. Penjelasan polisi terkait pohon yang terbakar
Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan adanya pohon yang mengeluarkan api merupakan fenomena alam karena dampak musim kemarau.
"Terkait fenomena alam terbakarnya pohon di Sapudi di mana itu bukan fenomena gaib, tapi memang fenomena alam di mana pohon itu sudah kering di tengahnya itu sudah keropos," terang Widiarti, Sabtu (28/9/2024).
"Akhirnya di cuaca yang panas ini dari gesekan angin karena dorongan angin itu akhirnya menimbulkan api akhirnya terbakar karena kondisi pohon tersebut sudah tua di tengahnya itu sudah keropos kering jadi karena gesekan-gesekan cuaca panas akhirnya terbakar," imbuhnya.
4. Pohon Sukun keluarkan api dikaitkan hal mistis
Menurut Widiarti, pohon yang mengeluarkan api saat ini sudah roboh karena sudah tua dan terkena terjangan angin. Ia menyayangkan terbakarnya pohon sukun malah dikaitkan dengan hal-hal mistis.
"Kondisi pohon itu sudah roboh karena sudah kering dan terbakar itu akhirnya roboh dengan sendirinya. Di media sosial, di masyarakat di sekitar sana heboh dikait-kaitkan dengan masalah gaib, padahal itu adalah faktor alam dan cuaca," jelas Widiarti.
(ihc/fat)