Nasib Tragis Pasutri Terbakar di Lahan Tebu hingga Istri Tewas Terpanggang

Round-Up

Nasib Tragis Pasutri Terbakar di Lahan Tebu hingga Istri Tewas Terpanggang

Fatichatun Nadhiroh - detikJatim
Sabtu, 28 Sep 2024 07:30 WIB
Kebakaran lahan tebu di Lumajang
Lokasi pasutri terbakar di lahan tebu (Foto file: Nurhadi Wicaksono/detikJatim)
Lumajang -

Pasangan suami istri (Pasutri) warga Desa Selok Anyar, Kecamatan Pasirian, Lumajang menjadi korban kebakaran lahan tebu di Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh.

Semula mereka hanya membakar sampah sisa pohon sengon di lahannya. Tiupan angin kencang membuat api menjalar ke lahan tebu yang bersebelahan.

Pasutri tersebut berusaha memadamkan kobaran api yang membakar lahan tebu. Nahas, kedua korban terjebak di tengah kobaran api, sehingga sang istri meninggal dunia di lokasi, sedangkan sang suami mengalami luka bakar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Awalnya kedua korban membakar sampah sisa sengon di lahannya kemudian merembet ke lahan tebu yang bersebelahan. Korban berusaha memadamkan api namun terjebak di tengah kobaran api," terang salah satu warga Lempeni, Sahid kepada detikJatim, Jumat (27/9/2024).

Namun nahas, sang istri bernama Endang tewas terpanggang dalam kejadian ini. Sedangkan suaminya Ariyoto mengalami luka bakar serius dan dilarikan ke RSUD dr Haryoto Lumajang untuk menjalani perawatan.

ADVERTISEMENT

"Korban suami istri. Sang istri meninggal dunia di lokasi sedangkan suaminya mengalami luka bakar," tambahnya.

Jenazah Endang dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan sedangkan sang suami Ariyoto menjalani perawatan di RSUD dr Haryoto Lumajang.




(abq/fat)


Hide Ads