2 Kerangka Manusia Ditemukan di Rumah Pompa Air Wonorejo Surabaya

2 Kerangka Manusia Ditemukan di Rumah Pompa Air Wonorejo Surabaya

Firtian Ramadhani - detikJatim
Rabu, 25 Sep 2024 18:16 WIB
Petugas mengevakuasi penemuan kerangka manusia di rumah pompa Wonorejo Surabaya
Petugas mengevakuasi penemuan kerangka manusia di rumah pompa Wonorejo Surabaya (Foto: Firtian Ramadhani/detikJatim)
Surabaya -

Dua kerangka manusia ditemukan di rumah pompa air Wonorejo I Surabaya. Kerangka ini pertama kali ditemukan petugas rumah pompa Rabu (25/9) sekitar pukul 14.00 WIB.

Pantaun detikJatim di lokasi pukul 16.32 WIB, tampak sejumlah polisi telah berada di TKP. Tak lama, kerangka yang ditemukan kemudian dievakuasi dengan menggunakan mobil Dokkes Polda Jatim.

"Ya betul (kerangka tulang tertutup batu), tapi nggak terlalu besar batunya," kata Mudi, petugas penjaga rumah pompa air Wonorejo I kepada detikJatim, Rabu (25/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Mudi, ia menemukan kerangka manusia tersebut saat berjalan di sekitar lokasi. Saat itu, air tengah surut dan secara tak sengaja melihat kerangka tersebut.

"Sebelumnya memang nggak kelihatan, karena ada airnya. Ini air surut karena ada pengerjaan proyek, dan ketika air surut itu terlihat (kerangka manusia)," terangnya.

ADVERTISEMENT

Sementara, Kapolsek Tenggilis Mejoyo Kompol Tego S. Marwoto membenarkan bahwa telah ditemukan dua kerangka manusia. Saat ditemukan kerangka diketahui sudah tak lengkap atau utuh.

"Kami menerima laporan dari Polrestabes Surabaya, kemudian langsung menuju TKP. Faktanya memang ada di tumpukan tanah dekat batu. Terkait kerangka nanti dibenarkan oleh Dokkes Polda Jatim. Karena saya tidak mengetahui persis," katanya.

Tego juga enggan berandai-andai apakah kerangka tersebut merupakan korban pembunuhan sebab masih awal penemuan. Ia juga tak bisa memastikan jenis kelamin kerangka tersebut sebab hal itu kewenangan dokter forensik.

"Lebih detail silahkan ke dokter forensik," ujar Tego.

Sementara itu, petugas Dokkes Polda Jatim Kompol Syarifudin mengatakan kerangka tersebut nantinya akan diselidiki. Ini untuk mengetahui kelamin dan penyebab kematiannya.

"Tapi belum kita pastikan ya, nanti akan kita periksa lagi di Rumah Sakit agar bisa mengetahui secara pastinya ada berapa," tandas Syarifudin.




(abq/iwd)


Hide Ads