Angin kencang mengakibatkan enam rumah warga di Desa Mlinjon, Suruh, Trenggalek rusak. Kapolres dan jajaran Polres Trenggalek turun tangan membantu warga yang terdampak.
Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranudikarta mengatakan bencana alam tersebut terjadi pada Senin (23/9) sore. Hujan disertai angin kencang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan menimpa rumah warga.
"Kerusakan rumah warga rata-rata pada bagian atap, banyak genting yang rontok. Kami pastikan tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut" kata Indra, Selasa (24/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Keenam rumah yang terdampak adalah milik Kusaini, Watini, Hariyanto, Lani, Suyatun, Slamet, seluruhnya berada di Dusun/Desa Mlinjon, Kecamatan Suruh.
Pascainsiden bencana alam tersebut petugas gabungan dari kepolisian, TNI, BPBD, warga dan instansi lain bergotong royong untuk membersihkan material pohon yang menimpa rumah dan melakukan sejumlah upaya perbaikan.
"Tim dari Satuan Samapta membawa sejumlah peralatan termasuk gergaji mesin untuk memotong pohon," imbuhnya.
Selain itu pihaknya juga memberikan bantuan sosial kepada warga yang terdampak angin kencang. Bantuan berupa aneka kebutuhan pokok diharapkan dapat meringankan beban para korban.
"Kami cukup prihatin dengan bencana alam yang terjadi, semoga bantuan ini bisa meringankan beban warga," jelasnya.
Indra menambahkan memasuki musim penghujan pihaknya mengimbau masyarakat Trenggalek untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman berbagai bencana hidrometeorologi, seperti angin kencang, banjir maupun tanah longsor.
"Seperti kita ketahui sebagian wilayah Trenggalek masuk dalam peta rawan bencana itu. Jika kondisi rumah dalam kondisi bahaya dan terancam bencana hidrometeorologi untuk segera berlindung ke tempat yang lebih aman," imbuh Indra.
(abq/iwd)