Air Sumur Beraroma BBM di sampang Sudah 2 Bulan Digunakan Warga

Air Sumur Beraroma BBM di sampang Sudah 2 Bulan Digunakan Warga

Kamaluddin - detikJatim
Sabtu, 21 Sep 2024 19:04 WIB
Polisi mengecek sumur bor bercampur BBM di Sampang
Lokasi Sumur yang mengeluarkan air beraroma solar Foto: Kamaluddin/detikJatim
Sampang -

Air Sumur bor yang beraroma gas bercampur solar di Desa Batuporo timur, Kedundung, Sampang, Madura, ternyata sudah dua bulan digunakan warga. Sebelum viral di media sosial, warga sekitar menggunakan air tersebut untuk kebutuhan mandi dan cuci.

Kapolsek Kedundung Iptu Syafriwanto mengungkapkan pembuatan sumur bor tersebut merupakan inisiasi dan biaya pribadi seorang warga bernama Haji Sudi. Meskipun air mengeluarkan aroma bercampur solar, tetapi sumur ini tidak langsung viral karena tidak menyembur seperti yang terjadi di desa Pandan, Omben, beberapa waktu lalu.

"Hasil pengecekan di lapangan, sumur bor tersebut diakui sudah digunakan (sejak) dua bulan yang lalu. Tapi baru viral hari Kamis (19/9)karena ada yang mengunggah video air yang di ambil dari sumur tersebut mudah terbakar. " kata Syafriwanto kepada detikJatim, Sabtu (21/9/2024)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut pengakuan pemilik, pengeboran sumur dilakukan atas inisiatif dan biaya pribadi untuk mengatasi masalah kesulitan air bersih di rumah dan desanya terutama saat musim kemarau. Air dalam sumur sedalam 120 meter tersebut harus dikeluarkan menggunakan pompa submersible (Sibel).

"Pengakuan warga setempat air itu tetap digunakan karena memerlukan air. Di kampung ini sulit air bersih kalau kemarau," ujar Syafriwanto

ADVERTISEMENT

"Sebenarnya secara kasat mata air, dari dalam sumur di depan musala dan rumah warga yang berjarak 10 meter itu lumayan jernih. Tapi kami kan tidak tahu kandungannya seperti apa." imbuhnya

Dari pengakuan pemilik sumur bor, mesin pompa tidak boleh dinyalakan lebih dari dua jam karena aroma air masih relatif normal. Menurutnya, jika semakin lama air dari dalam sumur tersebut disedot keluar, maka aroma dan campuran solarnya semakin menguat.

"Kalau mau diambil airnya itu pemiliknya hanya nyalakan pompa maksimal satu setengah jam. Pernah dinyalakan sampai enam jam, air dari sumur itu terlihat seperti banyak minyaknya." tandas Syafriwanto

Sebelumnya, video adanya sumur bor yang airnya bercampur BBM sempat viral di media sosial. Warga sekitar sempat membuktikan air bercampur BBM dengan memantiknya menggunakan korek api.

Polres Sampang melakukan langkah antisipatif mencegah dampak negatif sumur bor mengeluarkan air bercampur bahan bakar minyak (BBM) di Kedundung, Sampang. Polisi memasang police line di lokasi kejadian dan meminta pemilik untuk mematikan pompa sementara.




(ihc/ihc)


Hide Ads