.webp)
Sinergi Polisi-TNI di Mojokerto terjalin dalam berbagai hal. Kekompakan mereka juga kental saat memadamkan kebakaran lahan di Desa Candiharjo, Ngoro, Mojokerto.
Sehingga api tak sampai menjalar ke permukiman penduduk. Kebakaran lahan terjadi sekitar pukul 08.15 WIB.
Api diduga dari puntung rokok yang dibuang sembarangan. Api yang membesar membuat warga sekitar resah. Mereka khawatir kebakaran menjalar ke permukiman penduduk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Ngoro Kompol Heru Purwandi menjelaskan, pihaknya langsung menerjunkan personelnya untuk membantu pemadaman api. Sejumlah anggotanya bahu membahu dengan personel Koramil Ngoro menjinakkan si jago merah. Sedikitnya 4 truk PMK dikerahkan ke lokasi sekitar pukul 09.00 WIB.
"Satu truk water canon Pusdik Brimob Watukosek, damkar dari PT Sopanusa, PT Megabox dan dari BPBD Mojokerto," jelasnya kepada detikJatim, Kamis (12/9/2024).
Sekitar pukul 09.30 WIB, kebakaran lahan di Desa Candiharjo berhasil dipadamkan. Heru memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini. Kerja keras dan cepat polisi dan TNI berhasil mencegah api menjalar ke permukiman penduduk.
"Saya berterima kasih kepada warga masyarakat dan semua pihak yang membantu sehingga api dapat dipadamkan," terangnya.
Respons cepat Polsek dan Koramil Ngoro menuai apresiasi dari warga Desa Candiharjo. Mereka lega karena api tak sampai menjalar ke permukiman penduduk maupun tempat usaha di sekitarnya.
"Sinergitas yang kuat antara TNI dan Polri sangat bagus untuk penanggulangan bencana serupa di masa mendatang agar dapat ditangani lebih cepat dan efektif," tandas Heru.
(dpe/fat)
