.webp)
Bocah berinisial AZA terjatuh saat dibonceng di depan oleh ayahnya di Jalan Raya Desa Ngrame, Pungging, Mojokerto. Bocah asal Pacet Mojokerto berusia 3 tahun ini tewas karena terlindas roda truk wingbox.
Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Muhammad Hariyazie menjelaskan Aris Hidayat mengendarai Honda Vario nopol S 2739 NV melaju dari utara ke selatan atau dari arah Prambon, Sidoarjo menuju Mojosari, Mojokerto.
Aris membonceng istrinya, Cantika Eka Rahmawati di kursi belakang. Sedangkan putranya, AZA ia dudukkan depan menggunakan kursi tambahan khusus anak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai di Jalan Raya Desa Ngrame, Pungging, Mojokerto sekitar pukul 18.00 WIB, Aris menyalip truk wingbox nopol N 8629 A yang melaju searah di depannya.
"Aris menyalip truk wingbox dari sebelah kiri di jalan menikung ke kiri. Saat mendahului, sepeda motornya tergelincir, lalu terjatuh ke kiri," jelasnya kepada detikJatim, Selasa (10/9/2024).
Nahas, AZA terjatuh ke kanan. Seketika kepalanya terlindas ban belakang sisi kiri truk wingbox. Menurut Hariyazie, bocah berusia 3 tahun itu tewas di lokasi kecelakaan. Ibunya mengalami luka ringan, sedangkan ayahnya selamat.
"Jenazah korban sudah dievakuasi ke RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari. Ibunya juga dirawat di rumah sakit yang sama," terangnya.
Polisi telah melakukan olah TKP dan menggali keterangan dari para saksi mata. Sepeda motor, serta truk wingbox dan sopirnya juga diamankan ke kantor Satlantas Polres Mojokerto.
Belajar dari kecelakaan ini, Hariyazie mengimbau masyarakat selalu berhati-hati dan memakai helm setiap mengendarai sepeda motor. Tak peduli berkendara jarak jauh maupun dekat.
"Apabila membawa anak kecil, berkendara pun diharapkan menggunakan helm. Ketika lelah dan mengantuk jangan dipaksakan untuk berkendara," tandasnya.
(abq/iwd)
