Unair Persilakan Kemenkes Investigasi Bullying Imbas Kasus di Undip

Unair Persilakan Kemenkes Investigasi Bullying Imbas Kasus di Undip

Esti Widiyana - detikJatim
Rabu, 04 Sep 2024 20:45 WIB
Rektor Unair Prof Mohammad Nasih usai kick off launching logo, maskot dan theme song PIMNAS-37 di Kampus C.
Rektor Unair Prof Mohammad Nasih (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Kemenkes akan melakukan investigasi di kampus dan rumah sakit buntut kasus dugaan bullying di Universitas Diponegoro (Undip). Universitas Airlangga (Unair) menjadi salah satu kampus yang diinvestigasi.

Rektor Unair Prof M Nasih mengaku akan terbuka dengan rencana Kemenkes tersebut. Pihaknya juga akan terbuka dan tak akan menghalang-halangi.

"So pasti sesuai dengan kewenangannya, pasti kita dukung," kata Nasih, Rabu (4/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nasih sendiri belum mengetahui investigasi dari Kemenkes akan dilakukan. Nasih berharap agar investigasi dilakukan dengan profesional.

"Kalau perlu ya diinvestigasi dengan profesional agar semua jadi clear dan jelas sejelasnya, serta tidak timbul fitnah," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Nasih menambahkan pihaknya juga sebenarnya telah memiliki tim khusus yang menangani aksi bullying. Tim tersebut dari sejumlah bidang mulai hukum dan psikologi.

"Pasti sudah disiapkan segalanya, ya hukum, ya psikolog dan lain-lain. Sudah lama kita punya itu, termasuk khususnya di FK (Unair) dan RSDS (RSU dr Soetomo)," pungkasnya.

Sebelumnya, Wamenkes Dante Saksono menilai kasus perundungan kepada PPDS tidak terjadi di Undip saja, tapi kampus lain juga. Setelah kasus PPDS Undip, Dante memastikan akan melakukan investigasi secara menyeluruh.

"Semuanya juga kita investigasi kok, di RSCM diinvestigasi, di Undip diinvestigasi, di Unair diinvestigasi, di USU diinvestigasi, di Unsri juga diinvestigasi," kata Dante kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/9/2024).




(abq/iwd)


Hide Ads