Jatim Sepekan: KD Sempat Mundur Pilwali Batu-Prank Perumahan Murah

Jatim Sepekan: KD Sempat Mundur Pilwali Batu-Prank Perumahan Murah

Imam Wahyudiyanta - detikJatim
Minggu, 25 Agu 2024 20:42 WIB
Kris Dayanti. (Astrid/detikcom)
Kris Dayanti yang sempat mundur namun maju lagi di Pilwali Batu (Foto: Kris Dayanti. (Astrid/detikcom)
Surabaya -

Selama sepekan ini ada sejumlah berita yang banyak dibaca oleh detikers. Berikut adalah empat di antaranya mulai dari Kris Dayanti yang sempat mundur dari Pilwali Batu hingga ratusan orang diprank perumahan murah. Berikut rangkumannya.

Kridayanti Sempat Mundur Lalu Tetap Maju Lagi di Pilwali Batu

Kris Dayanti melalui Instastory sempat pamit mundur sebagai bakal calon wali kota yang akan diusung PDIP di Pilwali Batu 2024. Namun, tidak lama kemudian, KD memastikan tetap maju karena banyaknya dukungan untuk dirinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan mundur Kris Dayanti di Instastory akun Instagram pribadinya itu muncul pada Kamis (22/8) malam. Dia sampaikan permohonan maaf kepada partainya, PDIP, Ketua Umum Partainya Megawati Soekarnoputri, dan masyarakat Kota Batu. Namun instastory itu segera dihapusnya.

"Dengan kerendahan hati saya memohon maaf untuk tidak mencalonkan diri sebagai Walikota Batu. Saya sampaikan permohonan maaf saya sedalam-dalamnya kepada partai PDIP Perjuangan, ibu ketua umum (Megawati Soekarnoputri, red) dan masyarakat Kota Batu," tulis Kris Dayanti saat itu.

ADVERTISEMENT

Selengkapnya bisa dibaca di sini

Kris Dayanti menyumbangkan suara emasnya usai menerima surat tugas PDIP maju di Pilwali BatuKris Dayanti menyumbangkan suara emasnya usai menerima surat tugas PDIP maju di Pilwali Batu (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)

Ratusan Orang Kena Prank Perumahan Murah

Ratusan orang kena prank perumahan murah. Mereka tertipu ucapan manis sales yang mengatakan lokasi rumah di Surabaya. Ternyata lokasi rumah ada di Bangkalan.

Ratusan orang yang sudah berkumpul di Tambak Wedi dan Kedungcowek tersebut langsung meninggalkan lokasi begitu tahu jika lokasi perumahan ada di Bangkalan. Mereka juga tertarik karena cicilan rumah tersebut murah, hanya Rp 900 ribu.

Selengkapnya bisa dibaca di sini

Prank perumahan di SurabayaRatusan warga kena prank perumahan murah di Surabaya (Foto: Tangkapan Layar)

Rumah Kades di Jember Diserbu Warga gegara Tak Izinkan Sewa Sound Horeg

Kepala Desa (Kades) Mrawan, Kecamatan Mayang, Salim digeruduk puluhan warganya lantaran tak memberikan izin sewa sound horeg yang akan digunakan untuk pelaksanaan karnaval agustusan.

Warga mendatangi rumah Salim karena warga sendiri terlanjur membayar uang muka untuk menyewa sound horeg tersebut.

Salim, Kades Mrawan mengatakan bahwa dirinya tidak mengizinkan adanya sound horeg karena acara sound horeg tidak dapat izin dari polisi.

Selengkapnya bisa dibaca di sini

Polisi amankan truk sound horegIlustrasi sound horeg (Foto: Dok. Polres Malang)

Heboh Pria Sampang Selawatan Sambil Sebut Nama Hantu

ML (30), pria asal Desa Rabiyan, Ketapang, Sampang harus berurusan dengan polisi. Ia diamankan karena diduga melakukan penistaan agama.

Dalam video yang diunggahnya, ML diketahui membaca selawat yang disertai menyebut nama hantu dan membuat resah masyarakat. Unggahan selawat pelecehan itu diposting di beberapa akun media sosial Facebook hingga TikTok dan menjadi viral.

"Pada hari Kamis (22 /8) sekira pukul 20.30 WIB, Polsek Ketapang, Polres Sampang mengamankan pemuda berinisial ML (30)," ungkap Kapolsek Ketapang Iptu Eko Puji Waluyo, Sabtu (24/8/2024).

Selengkapnya bisa dibaca di sini




(dpe/iwd)


Hide Ads