Bus Mira bernopol S 7818 US nyungsep alias terjun ke parit di Jalan Raya Ngawi Solo tepatnya tikungan barat arah Museum Trinil Ngawi. Kecelakaan tersebut menewaskan kondektur dan mengakibatkan 9 orang terluka.
Kecelakaan tersebut kata Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Yuliana Plantika, terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Insiden bermula saat Bus Mira yang dikemudikan oleh Handoko warga Mejayan, Madiun melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Solo ke Ngawi.
Sesampai di lokasi, Bus Mira menghindari motor dari arah sama yang hendak berbelok. Namun bus oleng ke kanan hingga keluar jalan menabrak pohon dan masuk ke parit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menurut Keterangan saksi yang ada di lokasi, bahwa bus Mira bermaksud menghindari pemotor yang tidak diketahui identitasnya. Pemotor tersebut ingin belok ke kanan. Bus Mira oleng ke kanan selip sendiri menabrak pohon dan masuk ke parit," jelas Yuliana.
Yuliana menambahkan kecelakaan tersebut mengakibatkan kondektur tewas di lokasi. Korban adalah Betovia (29), warga Klaten. Sementara 9 korban luka dibawa ke RS Widodo dan RSUD dr Soeroto.
Sebelumnya, Bus Mira bernopol S 7818 US nyungsep alias terjun ke parit di Jalan Raya Ngawi Solo tepatnya tikungan barat arah Museum Trinil Ngawi. Satu orang tewas dan 6 orang terluka dalam kecelakaan tersebut.
(abq/iwd)