Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle 3 menteri, 1 wakil menteri, dan 3 kepala badan pada Senin (19/8). Pakar hukum Tata Negara Universitas Brawijaya Aan Eko Widianto menilai reshuffle itu tak ada fungsinya karena masa pemerintahan Jokowi tinggal 2 bulan saja.
"Kalau di pandang dari sisi ketatanegaraan tidak ada fungsinya, karena masa pemerintah kurang dua bulan. jadi apa yang bisa dilakukan menteri baru, wamen baru Kalau dalam masa yang sangat singkat ini," kata Aan, Rabu (21/8/2024).
"Indonesia bukan negara yang kecil, Indonesia negara besar dengan struktur pemerintahannya juga panjang. Sehingga kalau pemerintahannya berorientasi penyelenggaraan urusan pemerintahan sebagaimana tugasnya para menteri dan kementerian sesuai undang-undang pemerintahan negara, tentunya jauh panggang dari api," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aan juga menyoroti hadirnya lembaga baru yang merupakan program dari Presiden dan Wakil Presiden terpilih turut dikukuhkan oleh Presiden Jokowi. Hal itu seakan menunjukkan adanya cawe-cawe Jokowi pada pemerintahan Prabowo-Gibran selanjutnya.
"Reshuffle salah satu bentuk, cawe-cawe ke depan, seperti adanya badan gizi programnya presiden dan wakil presiden terpilih sekarang sudah terbentuk yang terpilih siapa, seharusnya yang membentuk Prabowo dan Gibran, kalau sekarang dibentuk lebih dulu dilakukan, seakan ada cawe-cawe orang sekali menyebutnya," tandas Aan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik 3 menteri, 1 wakil menteri, dan 3 kepala badan hari ini. Ini menjadi reshuffle kabinet ketiga kalinya dilakukan Jokowi setelah Menhan Prabowo Subianto memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres 2024).
Pelantikan berlangsung di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (19/8/2024) hari ini. Perombakan kabinet ini menjadi yang ketiga kali seusai Pilpres, 14 Februari 2024 yang dimenangkan oleh Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Nama-nama menteri yang dilantik hari ini di antaranya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadilia yang menggantikan Arifin Tasrif. Bahlil sebelumnya menjabat Menteri Investasi.
Posisi Menteri Investasi yang ditinggal Bahlil digantikan oleh Rosan Roeslani. Rosan merupakan Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024.
Selanjutnya adalah posisi Menteri Hukum dan HAM baru dijabat oleh politikus partai Gerindra Supratman Andi Agtas menggantikan Menkumham Sebelumnya Yasonna Laoly.
(abq/iwd)