Waspada Penipuan! Nomor Kontak Palsu Marak di Google Maps Kantor Imigrasi

Waspada Penipuan! Nomor Kontak Palsu Marak di Google Maps Kantor Imigrasi

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Senin, 12 Agu 2024 16:35 WIB
Ilustrasi Google Maps
Foto: Istimewa
Jakarta -

Masyarakat diimbau untuk berhati-hati terhadap penipuan yang marak terjadi melalui platform Google Maps. Sebab, ditemukan adanya nomor kontak WhatsApp palsu yang diselipkan pada informasi alamat pada laman Google Maps pada sejumlah Kantor Imigrasi.

Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi Sandi Andaryadi mengatakan ada nomor 081230030440 yang ditemukan dalam laman Google Maps beberapa Kantor Imigrasi. Menurutnya, nomor yang mencurigakan itu ditemukan saat ditelusuri melalui aplikasi GetContact.

Sandi menegaskan tidak adanya informasi yang valid mengenai pemilik nomor. Artinya, semakin menguatkan dugaan adanya upaya penipuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini (nomor) sudah meresahkan," kata Sandi dalam keterangannya, Senin (12/8/2024).

Sandi menjelaskan fitur Google My Business yang memungkinkan pengguna untuk mengedit informasi bisnis. Sehingga, ditengarai disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab.

ADVERTISEMENT

"Kami akan surati Google untuk menghapus nomor itu dan kami juga akan minta operator seluler, memblokir nomor tersebut," ujarnya.

Sandi mengimbau pentingnya memastikan informasi, agar masyarakat untuk selalu mengakses informasi resmi mengenai layanan imigrasi melalui kanal-kanal resmi Ditjenim. Ia meminta agar masyarakat tidak mudah percaya dengan informasi yang diperoleh dari sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, terutama jika melibatkan urusan administrasi dan keuangan.

"Selalu double check, jangan mudah percaya. Hubungi kontak dan media sosial resmi baik Direktorat Jenderal maupun kantor imigrasi. Manfaatkan live chat Ditjen Imigrasi di www.imigrasi.go.id pada Senin-Jumat pukul 09.00 sampai dengan 15.00 WIB," tutupnya.




(ncm/ega)


Hide Ads