Operasi Nusantara Cooling System (NCS) Polri membagikan 5.400 paket sembako dalam kegiatan silaturahmi kambtibmas dan bakti sosial di UIN Sunan Ampel Surabaya yang dihadiri ribuan masyarakat.
Mereka berasal dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi/Kota/Kabupaten, tokoh masyarakat, tokoh agama, mahasiswa, hingga komunitas ojek online.
Untuk Ribuan paket sembako sendiri dibagikan kepada masyarakat di beberapa polres yang berada di wilayah Polda Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain membagikan sembako, Kasatgas Preemtif Ops NCS Polri Brigjen M Rudy Syafirudin yang hadir dalam kegiatan tersebut juga menyuarakan pesan terkait Pilkada Damai 2024.
"Kehadiran kami untuk menyampaikan dan mengingatkan bersama tokoh masyrakat dan pemuda tokoh agama, kiai pendeta, dan elemen masyarakat lainnya, ayo sama-sama ciptakan pemilu damai aman, nyaman, dan tentram," kata Rudy yang juga menjabat sebagai Direktur Pembinaan dan Ketertiban Masyarakat Baharkam Polri, Kamis (8/8/2024).
Berkaca dari suksesnya Pemilu 2024 kemarin, NCS Polri tak henti mengajak masyarakat agar bisa berpartisipasi menciptakan Pilkada Damai 2024. Pihaknya mengungkapkan tanpa kerja sama antara Polri dan masyarakat, pengalaman pelaksanaan pemilu yang kondusif tak akan tercapai.
"Tanpa masyarakat informasi (pesan pemilu damai) ini akan berhenti dengan sendirinya. Tetapi dengan adanya masyarakat sama-sama berperan aktif, maka informasi terhadap Kamtibmas menjelang pemilu damai akan tersampaikan," ungkapnya.
NCS optimis konflik horizontal maupun isu-isu provokatif selama Pilkada dapat diredam meskipun terdapat empat wilayah di kabupaten/kota Provinsi Jatim yang masuk dalam kategori rawan, yakni Jember, Banyuwangi, Sampang dan Lumajang.
"Pengamanan pilpres kemarin cukup adem, merah ini rawan tapi alhamdulillah tidak terjadi apa-apa, itu riak-riak saja di permukaan di bawah baik-baik, di luar merah di dalam putih," tandas Rudy.
Diketahui sebelum kegiatan silaturahmi Kamtibmas dan Baksos ini, Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto, Kaops NCS Polri Irjen Asep Edi Suheri beserta para Kasatgas telah memberikan penekanan kepada anggota Polda Jatim dan 39 polres jajaran.
Ia berharap dari arahan tersebut, para Kasatwil dapat melakukan deteksi dini serta mengelola potensi konflik hingga pilkada serentak berjalan dengan lancar.
(dpe/iwd)