Polres Mojokerto Kota menggelar forum grup diskusi bersama 9 perguruan silat. Pertemuan ini untuk menciptakan Pilkada 2024 yang aman, damai dan kondusif.
Forum grup diskusi digelar di Aula Hayam Wuruk Mapolres Mojokerto Kota. Forum ini menghadirkan perwakilan pengurus perguruan silat Tapak Suci, Merpati Putih, Cempaka Putih, Perisai Diri, Pagar Nusa, IKSPI Kera Sakti, Persinas ASAD, PSHW, serta PSHT.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S Marunduri menjelaskan forum diskusi bertajuk Nusantara Cooling System ini sebagai salah satu upaya mewujudkan Pilkada 2024 yang aman, damai dan kondusif di wilayah hukumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, ia mengajak seluruh perguruan silat berpartisipasi aktif menjaga situasi tetap aman dan damai. Sehingga Pilkada 2024 berjalan sukses.
"Mari sama-sama kita jaga kondusivitas di Mojokerto. Meskipun berbeda pendapat dan pandangan, namun tujuan kita satu, demi kemajuan NKRI," jelasnya, Senin (5/8/2024).
Dalam forum diskusi ini juga digelar deklarasi damai 9 perguruan silat. Para pengurus perguruan silat pun menandatangani komitmen bersama menjaga kamtibmas aman, damai dan kondusif di Mojokerto.
Acara ini juga dihadiri Ketua IPSI Kota Mojokerto Achmad Suud, Ketua KONI Kota Mojokerto Santoso Bekti Wibowo, para ketua perguruan silat, serta para pejabat utama Polres Mojokerto Kota.
"Kami semua perguruan silat siap mendukung serta bekerja sama untuk menciptakan suasana damai dan sejuk selama pelaksanaan Pilkada 2024," ujar Suud.
Sedangkan Santoso mengapresiasi forum grup diskusi yang digelar Polres Mojokerto Kota. Ia juga mengajak seluruh perguruan silat ikut menjaga kamtibmas selalu aman, damai dan kondusif.
"Saya berharap seluruh rekan pengurus perguruan silat untuk bisa menjaga situasi kamtibmas kondusif di Kota Mojokerto menjelang pelaksanaan Pilkada 2024," tandasnya.
(abq/iwd)