Adik Mensesneg Pratikno, Setyo Wahono akhirnya maju Pilbup Bojonegoro 2024. Dia menggandeng Sekda Bojonegoro Nurul Azizah yang sempat maju sebagai calon independen. Pasangan Setyo Wahono-Nurul Azizah ini pun mengubah peta perpolitikan Bojonegoro.
Perubahan peta perpolitikan dengan munculnya pasangan ini langsung terasa. Terutama saat pasangan calon ini langsung mengantongi 2 rekomendasi maju Pilbup Bojonegoro dari dua partai politik besar, Gerindra dan Demokrat.
"Untuk surat rekomendasi sudah kami terima dari Gerindra. Bunyinya berpasangan dengan Bu Nurul Azizah. Dan hari ini insya Allah yang dari demokrat juga dipastikan turun rekomnya ke kami," kata adik Mensesneg yang akrab disapa Wahono kepada detikJatim, Sabtu (20/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Gerindra Bojonegoro Sahudi membenarkan bahwa surat rekomendasi bakal calon bupati dan wakil bupati sudah diturunkan untuk pasangan Setyo Wahono dan Nurul Azizah.
"Alhamdulillah, untuk surat rekomendasi dari partai Gerindra sudah turun. Untuk Mas Setyo Wahono berpasangan dengan Bu Nurul Azizah. Surat itu langsung ditandatangani Pak Prabowo, Ketua Umum dan Pak Sekjen Ahmad Muzani," ujar Sahudi saat dikonfirmasi detikJatim.
Dalam surat rekomendasi Partai Gerindra itu pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Setyo Wahono-Nurul Azizah wajib berkoordinasi dan berkomunikasi dengan struktur partai serta berkomunikasi dengan partai koalisi lainnya.
Apa yang disampaikan Setyo Wahono benar adanya. Berdasarkan informasi yang didapat detikJatim, surat rekomendasi dari Demokrat untuk Wahono dan Nurul Azizah telah dikeluarkan hari ini. Surat itu ditandatangani Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sekjen Teuku Riefky Harsya.
Ketua DPC Demokrat Bojonegoro Sukur Priyanto membenarkan tentang surat rekomendasi itu. Dia memastikan bahwa surat rekomendasi itu sudah diserahkan kepada bakal calon bupati dan wakil bupati serta ketua DPC Demokrat Bojonegoro di kantor DPP Demokrat sore ini pukul 15.30 WIB.
"Insha Allah mas Setyo Wahono dan Bu Nurul Azizah adalah pasangan yang ideal dan terbaik. Semoga ini menjadi solusi pemimpin Bojonegoro ke depan," kata Sukur.
Sekadar informasi, Nurul Azizah, Sekda Bojonegoro sempat maju Pilbup Bojonegoro 2024 lewat jalur independen bersama Nafik Sahal. Keduanya telah mendaftar sebagai pasangan jalur perseorangan atau independen di KPU pada Minggu, 12 Mei.
Hamidah Hayati, kakak Kandung Nurul Azizah sempat menjelaskan kenapa Nurul memutuskan maju lewat jalur independen padahal Sekda Bojonegoro itu sempat beberapa kali mendatangi sejumlah parpol untuk mengikuti penjaringan bakal calon bupati.
"Memilih independen, karena incumbent berdasarkan info yang valid mau memborong partai dan menghendaki calon tunggal. Infonya tidak boleh ada calon lain yang maju. Maka atas desakan relawan dan rakyat Bojonegoro yang menghendaki calon alternatif, maka diputuskan lewat independen," ujarnya.
(dpe/fat)