.webp)
Jembatan yang merupakan satu-satunya akses dari Desa Kedung Peluk, Candi ke Kota Sidoarjo ambrol. Jembatan ambrol setelah dilewati truk pengangkut sirtu.
Sukarsih (53) salah satu warga Desa Kedung Peluk mengatakan ambrolnya Jembatan Kedung Peluk terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Sebenarnya warga sudah mengetahui bahwa jembatan tersebut kondisinya sudah banyak yang retak.
"Tadi awalnya ada sebuah truk muatan sirtu lewat, tiba-tiba jembatan ambrul. Beruntung ada mobil pribadi di belakang truk bisa berhenti mendadak," kata Sukarsih kepada detikJatim di lokasi kejadian, Selasa (16/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Jembatan Kedung Peluk Sidoarjo ambrol (Foto: Suparno) |
"Jembatan ini merupakan akes satu-satunya warga Desa Kedung Peluk menuju ke arah Sidoarjo kota," imbuh Sukarsih.
Sementara itu Kades Kedung Peluk Muhammad Madenan mengaku bahwa jembatan Kedung Peluk ini sebenarnya sudah ada tand-tanda akan ambrol.
"Sebenarnya tanda-tanda Jembatan Kedung Peluk ini akan ambrol sudah lama, kami juga sudah melaporkan kondisinya jembatan tersebut ke Kecamatan Candi," kata Madenan.
Madenan menambahkan jembatan Kedung Peluk dibangun sekitar Tahun 1980. Jembatan ini merupakan akses utama warga Desa Kedung Peluk ke Sidoarjo.
"Ini merupakan akses utama warga Desa, kendaraan roda empat tidak bisa melewati jalan ini. Untuk sepeda motor warga bisa melewati dam sungai," imbuh Madenan.
"Jembatan ini sangat dibutuhkan oleh warga Desa, karena mata pencaharian warga mayoritas nelayan, yang setiap harinya menjual hasil dari tambak," tandas Madenan.
(abq/iwd)
