Pj Walkot Probolinggo Sebut Perputaran Uang di Semipro Tembus Rp 2,6 M

Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis resmi menutup gelaran Seminggu di Kota Probolinggo (Semipro) 2024. Acara yang digelar selama 1 minggu, yakni pada 28 Juni hingga 5 Juli 2024 ini mampu mencatatkan transaksi hingga Rp 2,6 miliar, yang dihitung dari pendapatan per hari UMKM, PKL, wahana permainan, parkir resmi, hingga parkir yang dikelola masyarakat di sekitar alun-alun.

Diketahui, penutupan Semipro dilakukan pada Jumat (5/7) oleh Nurkholis, dengan menabuh genderang dan diiringi dengan tampilan barongsai. Dalam seremonial penutupan tersebut, Nurkholis nampak didampingi sang istri Dewi Maharani Nurkholis serta sejumlah undangan naratama.

"Semipro tahun ini tanpa menggunakan APBD. Support dari para sponsorship, namun Alhamdulillah perputaran uang selama seminggu bisa mencapai Rp 2,6 miliar lebih. Ternyata masyarakat antusias menikmati hiburan ditambah lagi pas liburan sekolah sehingga semua stan ramai dikunjungi," tutur Nurkholis dalam keterangan tertulis, Minggu (7/7/2024).

Meskipun sudah resmi ditutup, gelaran Semipro masih dapat dinikmati oleh masyarakat hingga Sabtu (6/7). Hiburan tarian Jebing Majengen persembahan dari siswi SMPN 9 Kota Probolinggo serta penampilan grup musik dari Kawula Alit menghibur masyarakat yang berkunjung ke alun-alun kota.

Salah satu pedagang baju bekas, Jenny mengungkapkan selama perhelatan Semipro 2024 dirinya bisa meraup omset hingga jutaan rupiah dalam satu hari.

"Alhamdulillah sudah balik modal sejak beberapa hari lalu. Saya juga sering ikut Semipro, jualan di Pasar Minggu juga. Saya berharap UMKM di Kota Probolinggo semakin maju karena dengan adanya Semipro bisa memperkenalkan UMKM yang ada di kota ini dan semoga sering-sering ada acara seperti ini," tutur Jenny.

Selain itu, terlihat sejumlah lokasi baik pekarangan hingga gang-gang kecil di sekitar alun-alun dimanfaatkan betul oleh masyarakat untuk dijadikan lahan parkir bagi mereka yang berkunjung ke Semipro. Hal ini lah yang menjadi salah satu poin positif untuk meningkatkan sektor perekonomian di Kota Probolinggo.