Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur kembali mengalami erupsi. Erupsi yang terjadi pukul 04.58 WIB berupa letusan yang membentuk kolom abu setinggi satu kilometer di atas puncak kawah. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal.
Selain itu, Gunung Semeru juga mengalami guguran dengan jarak luncur 500 meter ke arah Besuk Kobokan. Hingga kini, status Gunung Semeru masih di level 3 atau siaga.
Dari data Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru periode 7 Juli 2024 pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB, Gunung Semeru mengalami 38 kali letusan, 7 kali guguran dan 2 kali hembusan, satu kali tektonik jauh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gunung Semeru 5 Kali Erupsi Pagi Ini |
"Erupsi Gunung Semeru teramati dengan tinggi kolom abu 1.000 meter. Hingga kini status Gunung Semeru masih level 3 atau siaga," ujar Kepala BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi kepada detikJatim, Minggu (7/7/2024).
Petugas mengimbau kepada warga agar tidak melakukan aktivitas sejauh 13 kilometer dari puncak Gunung Semeru. Selain itu, juga mewaspadai awan panas guguran dan lahar di sepanjang aliran yang berhulu dari Gunung Semeru.
"Kami mengimbau kepada masyarakat tidak melakukan aktivitas sejauh 13 kilometer dari puncak serta mewaspadai awan panas guguran dan lahar," pungkas Patria.
(hil/iwd)