Sebuah video kecelakaan truk trailer menabrak rumah viral di Lamongan. Truk trailer itu mengalami rem blong sehingga sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraan dan menabrak rumah warga.
Dalam video viral itu disebutkan peristiwa terjadi di kawasan Pantura Lamongan, tepatnya di daerah Paciran. Ada dua video yang beredar di media sosial, salah satunya rekaman CCTV detik-detik truk trailer tersebut nyelonong dan menabrak rumah.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Ipda Hadi Siswanto dikonfirmasi detikJatim membenarkan kejadian kecelakaan truk trailer menabrak rumah tersebut. Hadi mengungkapkan, kejadian kecelakaan tunggal terjadi di ruas Jalan Daendels, tepatnya Desa Drajat, Kecamatan Paciran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Benar telah terjadi kecelakaan Jalan Daendels, TKP di Desa Drajad, Kecamatan Paciran pada Kamis (4/7/2024) sekira pukul 17.20," kata Ipda Hadi Siswanto, Jumat pagi (5/7/2024).
Kecelakaan tunggal tersebut, menurut Hadi, melibatkan truk trailer dengan nopol L 9938 UW yang dikemudikan Achmad Rodi (58), warga Jatisrono Timur, Surabaya. Truk kontainer menabrak rumah milik M Ainur Rofiq (40) warga Tunggul, Kecamatan Paciran.
"Semula truk kontainer yang dikemudikan Achmad Rodi melaju dari timur hendak belok kanan ke utara di jalan menurun," ungkap Hadi terkait kronologi kejadian.
Saat akan berbelok ke utara, tiba-tiba truk trailer menabrak rumah Ainur Rofiq. Truk yang seharusnya berbelok menuju jalan raya, justru bergerak lurus dan menabrak rumah karena diduga mengalami rem blong.
"Karena diduga mengalami rem blong sehingga bergerak lurus menabrak rumah di barat jalan," terang Hadi.
Hadi menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini dan hanya mengakibatkan kerusakan rumah. Kedua pihak sopir dan pemilik rumah juga sudah sepakat untuk damai dan mengganti semua kerusakan.
"Sudah ada kesepakatan antara kedua pihak untuk mengganti rugi atas kejadian kecelakaan ini," tandas Hadi, seraya mengimbau pengguna jalan untuk selalu mengecek kondisi kendaraannya sebelum melaju di jalan raya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
(irb/fat)