.webp)
Polres Jombang menggelar lomba burung berkicau untuk memeriahkan HUT ke-78 Bhayangkara. Sedikitnya 687 kicau mania menampilkan burung andalannya untuk menyabet piala Kapolres Jombang.
Ratusan peserta lomba burung berkicau datang dari berbagai daerah di Jatim. Mulai dari Jombang, Kediri, Blitar, Nganjuk, Malang, Mojokerto, Sidoarjo hingga Madura. Perlombaan ini digelar di gantangan Kebokicak BC, Lapangan Desa Kwaron, Diwek, Jombang.
Piala Kapolres Jombang ini mempertandingkan kelas murai batu kapolres, murai batu wakapolres, murai batu kabag, murai batu kasi, murai batu kasat, cucak hijau kabag, cendet kasi, cendet kasat, prenjak kasi, prenjak kasi B.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juga love bird fighter P1 kasat, love bird M2 kasi, love bird M1 kasi, cucak hijau kasi, cucak hijau kasat A, cucak hijau kasat B, kenari kasi, kenari kasat, serta kelas kacer kasi dan kacer kasat.
Kapolsek Diwek Iptu Edy Widoyono menjelaskan, lomba burung berkicau ini memperebutkan Piala Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi. Perlombaan ini untuk memeriahkan hari Bhayangkara ke-78. Meningkatnya para pelaku UMKM di sekitar gantangan menjadi salah satu dampak positifnya.
"Kami berharap bisa menambah kreativitas para pecinta burung, serta menjalin tali silaturahmi antara Polri dan masyarakat dalam menjaga kamtibmas yang aman dan kondusif," jelasnya, Senin (1/7/2024).
Lomba burung berkicau ini buah kerja sama Polres Jombang dengan gantangan Kebokicak BC. Ketua Kebokicak BC Aiptu Karyanto menuturkan, perlombaan ini bukan sekadar kompetisi, tapi juga membangun semangat masyarakat melestarikan burung.
"Tentunya event ini untuk mendekatkan Polres Jombang dengan masyarakat juga memajukan UMKM di sekitar lokasi lomba," tandasnya.
(abq/iwd)
