.webp)
Ratusan mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) memamerkan karya inovasi di event tahunan Pembelajaran Dasar Bersama (PDB) Expo. Salah satu yang menarik yakni peluncuran buku antologi hasil karya mahasiswa kelas PDB berjudul Zilenial: Kebangsaan dalam Keseharian.
Pada PDB Expo Unair ini terdapat 131 kelas atau sekitar 3.100 proyek mahasiswa yang mengikuti. Di antaranya 126 kelas reguler, tiga kelas dari kampus Gresik dan Lamongan, satu kelas internasional dan satu kelas alih jenis.
Ketua UPKK Unair Syahrur Marta Dwisusilo mengatakan, karya buku yang dibuat menjadi penyemangat mahasiswa agar berani menuangkan pemikirannya kepada khalayak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Buku tentang isu-isu kebangsaan bagi generasi mereka, generasi Z ini bisa menjadi penyemangat bahwa setiap pemikiran kalau memang ingin dituangkan ke masyarakat, pasti bisa dan pasti akan ada wadahnya," kata Syahrur saat ditemui detikJatim di kampus Unair C, Sabtu (22/6/2024).
Senada dengan Syahrul, Direktur Pendidikan Unair Prof Sukardiman mengatakan, peluncuran buku karya mahasiswa PDB ini menandakan bahwa generasi z juga memiliki potensi besar. Dia mengapresiasi ide, kreativitas dan gagasan mahasiswa yang dipamerkan dalam event ini.
"Luar biasa ada lebih 3.100 proyek mahasiswa PDB yang bisa kita lihat bersama. Tentu ini menjadi prestasi yang membanaggakan, termasuk juga peluncuran buku ini menandakan bahwa tentunya mahasiswa kita juga punya ide, motivasi, dan kreativitas. Selain itu literasi mereka menurut kami patut diacungi jempol," jelas Prof Sukardiman.
 Inovasi Mahasiswa Unair Dipamerkan Pada Event PDB Expo/ Foto: Esti Widiyana |
Prof Sukardiman mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk melatih mahasiswa dalam berkompetisi dari hasil karya berkolaborasi. Selain itu juga enghargai hasil karya project kolaborasi, bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
"Bagian dari inovasi fun learning dalam membangun karakter kolaborasi mahasiswa. Awarding melatih mahasiswa untuk memiliki kepercayaan diri dan sportifitas dalam sebuah kompetisi," ujarnya.
Salah satu karya mahasiswa yang menarik ialah permainan kartu seperti Uno dengan tema gambar budaya Jawa. Uniknya, permainan kartu ini bertujuan mengenalkan penyakit HIV AIDS yang menjadi momok dan banyak pula penderita di Surabaya dan Jawa Timur.
"Temanya kejawaan serta kita mengangkat tema HIV AIDS. Karena HIV menurut riset kedokteran merupakan permasalahan terbesar. Kita mengangkat tema ini dengan serius tapi dikemas secara fun," kata Ikhsan Ramadhan perwakilan mahasiswa dari PDB 16 Unair.
Ia menjelaskan, bila aturan permainan ini sama seperti kartu Uno. Dengan permainan in idapat menarik mahasiswa lainnya untuk bermain dan mendapatkan edukasinya.
"Kita mengambil permainan yang sering dimainkan generasi muda dan aturan permainan sudah dipahami, tinggal dikemas dengan cara yang berbeda. Kami ingin saling mengedukasi kepada teman- teman agar lebih waspada dan mengenal penyakit ini lebih dalam melalui permainan kartu jadi ini serius tapi dikemas dalam permainan," pungkasnya.
(esw/fat)
