Mayat manusia dalam keadaan terbakar ditemukan di semak-semak di Desa Sanggar Agung, Socah, Bangkalan. Saat ditemukan, warga sempat menduga tulang mayat tersebut milik binatang.
Kapolsek Socah AKP Harijanto mengatakan mayat pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak mencari burung. Semula, warga mengira tulang tersebut milik burung.
"Awalnya warga ngira itu tulang burung dan hendak dibuat once rokok atau pipa rokok. Namun setelah melihat sekitar lokasi, warga baru menyadari kalau itu tulang manusia," ujar Harijanto, Kamis (20/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harijanto juga mengatakan saat ditemukan, mayat sudah dalam kondisi hangus terbakar. Seluruh bagian tubuh terlepas. Bahkan hanya tersisa tulang kaki, rusuk, dan rahang.
"Semuanya terpisah karena saking lamanya. Dengan kondisi seperti itu, kira-kira sudah lebih dua mingguan," jelasnya.
Ia juga masih belum mengetahui penyebab korban terbakar apakah disengaja atau tidak. Sebab, di lokasi tersebut terdapat ilalang yang terbakar cukup luas.
"Kami masih belum tahu penyebabnya. Kalau di lokasi, ilalangnya juga banyak terbakar," pungkasnya.
Kini pihak kepolisian masih menunggu hasil penyelidikan untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban.
Sebelumnya, sesosok mayat ditemukan di semak-semak Desa Sanggar Agung, Kecamatan Socah, Bangkalan. Saat ditemukan, kondisi mayat hangus terbakar.
Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Heru Cahyo mengatakan mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga setempat sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, warga hendak mencari rumput.
"Setelah mendapatkan laporan kami langsung ke lokasi," ujar Heru, Kamis (20/6/2024).
(abq/iwd)