Sejarah Hari Musik Sedunia 21 Juni dan Cara Memperingatinya

Sejarah Hari Musik Sedunia 21 Juni dan Cara Memperingatinya

Alifia Kamila - detikJatim
Rabu, 19 Jun 2024 20:00 WIB
Hari Musik Sedunia atau World Music Day diperingati setiap 21 Juni. Tujuannya untuk mengajak orang lebih mengenal musik. Simak serba-serbi Hari Musik Sedunia!
Hari Musik Sedunia 21 Juni. Foto: detikcom/Thinkstock
Surabaya -

Hari Musik Sedunia atau World Music Day diperingati pada 21 Juni setiap tahunnya. Peringatan ini bertujuan menyorot daya tarik musik secara universal.

Peringatan ini juga untuk mendorong lebih banyak orang berinteraksi dengan semua jenis lagu. Lantas, bagaimana peringatan Hari Musik Sedunia bermula?

Mengenal Hari Musik Sedunia

Hari Musik Sedunia merupakan acara internasional untuk merayakan keindahan dan keberagaman musik. Peringatan ini melampaui batasan, budaya, serta genre agar mendorong masyarakat global untuk menerima musik dan dampak besarnya bagi kehidupan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Hari Musik Sedunia, para musisi dan pencinta musik berkumpul untuk tampil, berbagi bakat, dan menyebarkan kegembiraan melalui melodi. Hari Musik Sedunia memiliki nama yang berbeda di berbagai belahan dunia, seperti Fête de la Musique di Prancis, Make Music Day di Inggris, Festa della Musica di Italia, dan Swieto Muzyki di Polandia.

Sejarah Hari Musik Sedunia

Dilansir laman National Today, Hari Musik Sedunia berawal dari Prancis. Kala itu, Direktur Musik dan Tari di Kementerian Kebudayaan Maurice Fleuret menerapkan perspektifnya terhadap praktik musik pada 1981.

ADVERTISEMENT

Dalam sebuah penelitian yang ditulis pada 1982 tentang kebiasaan budaya Prancis, Fleuret menemukan setiap satu dari dua orang memainkan alat musik. Penemuan ini membuatnya terinspirasi untuk memikirkan cara menyatukan setiap orang melalui musik.

Hari Musik atau Fête de la Musique pertama kali diselenggarakan di Paris pada 1982. Fête de la Musique mempromosikan musik dengan dua cara. Pertama, mendorong musisi baru untuk tampil di jalanan. Selanjutnya, menyelenggarakan konser musik gratis yang mencakup semua genre musik.

Dengan slogan 'Faites de la musique' atau 'Membuat Musik', organisasi resmi Fête de la Musique di Paris menganjurkan agar konser digratiskan untuk khalayak umum. Hal ini juga berlaku secara luas bagi kota-kota lain yang berpartisipasi.

Seiring berjalannya waktu, festival ini mendapat sorotan internasional. Akhirnya, perayaan ini diikuti lebih dari 120 negara di seluruh dunia. Peringatan ini semakin berkembang hingga menjadi Hari Musik Sedunia.

Cara Merayakan Hari Musik Sedunia

Setiap orang dapat berpartisipasi dalam perayaan Hari Musik Sedunia. Adapun berikut beberapa cara ikut merayakan momen ini.

1. Menghadiri Konser dan Acara Lokal

Hari Musik Sedunia mendorong para musisi untuk tampil di ruang publik. Bahkan, tak sedikit dari mereka yang menawarkan konser gratis kepada para pengunjung. Menghadiri konser atau acara lokal yang diselenggarakan para seniman dapat menjadi salah satu cara merayakan Hari Musik Sedunia.

2. Berkumpul untuk Bermusik

Selanjutnya, bisa juga dengan mengatur sebuah perkumpulan bersama teman, keluarga, atau sesama musisi untuk mengadakan sesi bermain musik. Selain menciptakan suasana kebersamaan, agenda ini dapat mengapresiasi eksistensi musik.

3. Menemukan genre baru

Hari Musik Sedunia bisa juga menjadi ajang untuk menjelajahi berbagai genre dan artis dari seluruh dunia. Dengan begitu, seseorang berkesempatan memperluas wawasan dan bereksperimen tentang musik.

4. Bagikan Bakat Musik yang Dimiliki

Peringatan ini juga menjadi kesempatan bagi individu untuk menunjukkan bakat dan minat terhadap musik. Ini dapat dimulai dengan mengorganisasi sebuah pertunjukan kecil, merekam video, atau berkolaborasi dengan sesama artis untuk menciptakan sesuatu yang istimewa.

Artikel ini ditulis oleh Alifia Kamila, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(irb/fat)


Hide Ads