.webp)
Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur kembali meluncurkan guguran lava pijar sejauh 1,5 kilometer pada Selasa (11/6/2024) dini hari. Luncuran lava pijar teramati mengarah ke kawasan Besuk Kobokan.
Dari data pos pengamatan gunung api Semeru periode 11 Juni 2024 pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, aktivitas letusan Gunung Semeru terekam sebanyak 36 kali, guguran 23 kali, hembusan empat kali dan tremor harmonik satu kali.
Meski mengalami guguran lava pijar sejauh satu setengah kilometer, namun aktivitas warga di lereng Gunung Semeru masih normal. Petugas BPBD mengimbau kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan karena status Gunung Semeru hingga kini masih bertahan di level tiga atau siaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Gunung Semeru erupsi Foto: Tangkapan layar |
"Gunung Semeru mengeluarkan guguran lava pijar 1,5 kilometer. Status Gunung Semeru masih level tiga atau siaga," ujar Kepala BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi kepada detikJatim, Selasa (11/6/2024).
Warga diimbau tidak melakukan aktivitas apapun sejauh 13 kilometer dari puncak dan 500 meter di kanan kiri sepanjang aliran sungai Besuk Kobokan sejauh 17 kilometer. Selain itu, masyarakat diimbau mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Semeru.
"Kami mengimbau kepada warga agar tidak melakukan aktivitas sejauh 13 kilometer dari puncak," pungkas Patria.
(hil/fat)
