Kesabaran Pemilik Warung Telaga Sarangan Diviralkan-Difitnah Getok Harga

Kesabaran Pemilik Warung Telaga Sarangan Diviralkan-Difitnah Getok Harga

Sugeng Harianto - detikJatim
Jumat, 07 Jun 2024 20:24 WIB
detikJatim mendatangi warung yang viral getok harga di Telaga Sarangan
(Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Magetan -

Prima, pemilik warung makan di Telaga Sarangan, Magetan mengaku pasrah warungnya diviralkan getok harga nasi goreng (nasgor) dan capcai Rp 225 ribu. Wanita 56 tahun itu tidak merasa dendam atas perbuatan wisatawan yang memviralkan dirinya.

"Saya tidak reken (peduli) dan tidak ada pengaruhnya bagi saya. Semuanya ini ujian dan Insyaallah akan menuai sendiri perbuatannya," kata Prima kepada detikJatim di warungnya, Jumat (7/6/2024).

Saat ditanya apakah dia akan menempuh jalur hukum atas pencemaran nama baik? Menurutnya hal itu sangat tidak perlu. Dirinya memilih pasrah kepada Tuhan dan mendoakan yang terbak bagi yang memviralkan warungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu tidak perlu biar saya percaya sama Allah SWT, semoga hal ini bisa menggugurkan dosa saya atas fitnah ini," tandas Prima.

Sebelumnya, keresahan dialami salah satu wisatawan Telaga Sarangan, Magetan. Dia mengaku kena getok harga saat membayar nasi goreng seharga Rp 225 ribu di salah satu warung yang ada di objek wisata Telaga Sarangan.

ADVERTISEMENT

Wisatawan asal Blitar bernama Bagus Aldivo itu berbagi pengalaman buruknya di media sosial. Curhatnya soal nasi goreng harga selangit itu viral dalam video berdurasi 3 menit. Video itu tersebar ke sejumlah grup-grup WhatsApp.

Bagus mengaku dia dan adiknya terkejut dengan harga makanan di warung itu. Saat itu, dia memesan tiga porsi nasi goreng, capcai, es jeruk, dan teh manis. Betapa terkejutnya Bagus ketika membayar, dia digetok Rp 225 ribu untuk seluruh menu yang sudah dipesan.

"Nah, teman-teman semuanya, jadi aku mau sharing buat kalian semua yang mau liburan ke Telaga Sarangan Magetan, hati-hati. Kalau mau beli makan di warung sekitar Telaga sarangan aku saranin ya mending kalau pagi kalian beli sego (nasi) pecel keling yang digendong jarit ibu-ibu, kalau malam juga kalian beli sate kelinci sama lontong itu masuk akal (harga)," kata Bagus.




(dpe/dte)


Hide Ads