.webp)
Pasangan petahana Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak sudah mendapatkan rekom 5 parpol untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2024. Kuatnya dukungan ke Khofifah-Emil ini sedikit mengikis peluang Sekretaris Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah.
Nama Kharisma muncul di gelanggang pertarungan Pilgub Jatim seiring dengan masifnya baliho bergambar dirinya bersama Khofifah. Kenyataannya, dinamika politik terkini menunjukkan bahwa banyak partai yang lebih sreg mengusung Khofifah-Emil ketimbang Khofifah-Kharisma.
Kendati demikian, peluang Kharisma belum sepenuhnya tertutup. Angin segar datang dari DPW PKB Jatim yang memberi sinyal jika mereka melirik Kharisma. Bukan tidak mungkin, PKB bakal berkoalisi dengan Gerindra di Pilgub Jatim 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris PKB Jatim Anik Maslachah mengaku pihaknya melihat potensi Kharisma cukup mumpuni untuk maju di Pilgub Jatim.
"Mas Kharisma dari segmen kelompok milenial, di mana saat ini 56 persen pemilih adalah anak muda. Sama-sama (dari) partai besar (Gerindra), saya kira sangat menarik," kata Anik di Surabaya, Jumat (7/6/2024).
Anik menyatakan jika Kharisma menjadi cawagub Jatim, maka posisi cagub Jatim harus berasal dari PKB. Dalam posisi ini, PKB melirik eks Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar.
"PKB kan sedang menyiapakan cagub, selama bisa sejalan dengan kami (Gerindra), why not? Yang penting cagubnya PKB," jelasnya.
Oleh sebab itu, PKB bisa saja membuka opsi untuk menjodohkan Kiai Marzuki dengan Kharisma. Pimpinan DPRD Jatim ini menyebut duet KH Marzuki-Kharisma akan sangat mumpuni dan potensial menang di Pilgub Jatim 2024.
"Menarik duet Kiai Marzuki-Kharisma.Yang pasti sejak munculnya hasil survei yang memotret Kiai Marzuki, semakin banyak bermunculan deklarasi-deklarasi dukungan dari berbagai elemen," katanya.
"Saya melihat kemarin ada dari kelompok emak-emak di Nganjuk, kelompok guru ngaji Jombang, juga Ponorogo, dan beberapa daerah lain memberi dukungan ke Kiai Marzuki. Ini menunjukkan keinginan kuat arus bawah agar Kiai Marzuki bisa terantar Cagub Jatim," tambahnya.
Anik menambahkan, PKB saat ini masih tetap menunggu kesediaan Kiai Marzuki dicalonkan di Pilgub Jatim 2024. Apalagi, PKB bisa mengusung calon sendiri.
"PKB sedang mendalami itu, sembari menunggu berkenannya Kiai Marzuki. Opsi Kiai Marzuki-Kharisma sangat menarik, Kiai Marzuki mewakili kelompok NU-santri, Mas kharisma tadi dari kelompok milenial," tandasnya.
(hil/dte)
