Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya kembali membuka jalur mandiri 2024. Kali ini, jalur mandiri umum dan kemitraan. Yuk, simak informasi jadwal pendaftaran hingga besaran uang kuliah tunggal (UKT).
Calon mahasiswa baru yang gagal pada seleksi sebelumnya, masih punya kesempatan masuk ITS melalui dua jalur mandiri ini. Jalur mandiri ini merupakan lanjutan dari jalur mandiri beasiswa yang telah dibuka pada 23 April hingga 13 Mei 2024.
Jadwal Pendaftaran Jalur Mandiri Umum dan Kemitraan ITS 2024
Pendaftaran seleksi masuk ITS jalur mandiri umum dan kemitraan telah dibuka pada Senin 28 Mei 2024. Batas waktu pendaftaran hingga 16 Juni 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya harap para calon mahasiswa baru dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk menjadi bagian dari ITS," ujar Kepala Subdirektorat Admisi Direktorat Pendidikan ITS Eng Unggul Wasiwitono dalam rilis yang diterima detikJatim, Rabu (29/5/2024).
Berikut jadwal lengkap pendaftaran jalur mandiri umum dan kemitraan ITS 2024.
- Pendaftaran: 28 Mei hingga 16 Juni 2024
- Tes TKA: 22 dan 23 Juni 2024
- Pengumuman Seleksi: 8 Juli 2024
UKT Jalur Mandiri Umum dan Kemitraan ITS 2024
Calon mahasiswa baru yang dinyatakan lolos jalur mandiri akan dikenakan UKT yang dibagi dalam tiga kelompok teratas dari jenjang UKT yang telah ditetapkan. Berikut daftar UKT jalur mandiri umum dan kemitraan ITS 2024.
- Kelompok 7 Rp 7.500.000
- Kelompok 8 Rp 10.000.000
- Kelompok 9 Rp 12.500.000
Selain UKT tersebut, calon mahasiswa baru juga akan dikenakan biaya iuran pembangunan institusi (IPI). Biaya ini wajib dibayarkan 50 persen pada awal semester dan sisanya diangsur pada semester 2-6. Informasi selengkapnya tentang biaya kuliah dapat dilihat di laman its.ac.id/admission.
Syarat Jalur Mandiri Umum dan Kemitraan ITS 2024
Unggul menerangkan, terdapat beberapa perbedaan pada seleksi jalur mandiri umum dan kemitraan. Ia meminta calon mahasiswa baru untuk benar-benar memperhatikan ketentuan, mekanisme dan skema baru yang diterapkan ITS.
"Ada dua skema jalur mandiri yang ditujukan untuk masyarakat umum dan rekomendasi instansi mitra ITS," beber Unggul dalam Sosialisasi Jalur Mandiri Umum dan Kemitraan yang digelar secara hybrid di Ruang Sidang Utama Gedung Rektorat ITS.
Syarat jalur mandiri umum dan kemitraan yang wajib diperhatikan para calon mahasiswa baru adalah sebagai berikut.
- Pendaftar jalur mandiri kemitraan harus merupakan utusan atau rekomendasi mitra yang memiliki nota kesepahaman dengan ITS. Sedangkan, jalur mandiri umum adalah seluruh calon mahasiswa dari kalangan masyarakat umum.
- Pendaftar merupakan siswa-siswi SMA/sederajat lulusan 2022, 2023, dan 2024.
- Pendaftar dapat memilih skema seleksi nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) atau Tes Kompetensi Akademik (TKA). Pusat tes TKA tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
"Skema UTBK diperuntukkan bagi peserta yang memiliki nilai tes UTBK tahun 2024, sedangkan yang lainnya bisa mengikuti skema TKA ITS," terang dosen Departemen Teknik Mesin ITS tersebut.
Selain syarat umum tersebut, ada syarat khusus untuk calon mahasiswa baru yang akan mendaftar program studi (prodi) Desain Produk Industri (Despro), Desain Komunikasi Visual (DKV), dan Desain Interior dari Fakultas Desain Kreatif dan Bisnis Digital (FDKBD) ITS. Syarat tambahannya, yaitu portofolio yang akan menjadi indikator seleksi.
Prodi Baru ITS Sudah Bisa Dipilih
Tak hanya prodi yang sudah ada, pada jalur mandiri ini calon mahasiswa baru sudah bisa memilih dua prodi baru ITS, yaitu Bisnis Digital dan Rekayasa Keselamatan Proses (RKP). Unggul menyebut dua prodi ini sebagai langkah ITS menjawab tuntutan keilmuan di era teknologi dan hilirisasi industri khususnya bidang keselamatan manufaktur.
"Dua prodi ini sudah dapat dipilih melalui jalur seleksi mandiri umum dan kemitraan," pungkas Unggul.
(irb/fat)