Sederet Fakta Tragis Balita Sidoarjo Tewas Terlindas Fortuner Tetangga

Sederet Fakta Tragis Balita Sidoarjo Tewas Terlindas Fortuner Tetangga

Irma Budiarti - detikJatim
Senin, 27 Mei 2024 10:20 WIB
Balita Sidoarjo tewas terlindas mobil tetangga
YK, balita Sidoarjo yang tewas terlindas Fortuner tetangga. (Foto: Dok. Istimewa)
Sidoarjo -

Balita laki-laki berusia 2 tahun tewas terlindas mobil Toyota Fortuner yang dikendarai tetangganya AC (33). Peristiwa tragis itu merenggut nyawa bayi berinisial YK itu pada Sabtu (25/5/2024) sekitar pukul 16.55 WIB.

Korban yang tinggal di Perum Quality Riverside Blok B-03/05, Desa Gamping, Kecamatan Krian, Sidoarjo itu sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun, dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.

Berikut sejumlah fakta balita di Sidoarjo tewas terlindas Fortuner tetangga:

1. Korban Lari Menyeberang Jalan Perumahan

YK terlindas Toyota Fortuner bernopol N 1770 HZ di perumahan tersebut. Kronologi kejadian berawal ketika korban sedang bermain sendiri di taman kompleks perumahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak mengetahui secara pasti kejadiannya, namun dari cerita tetangga bahwa dia (korban) tiba-tiba dari taman lari menyeberangi jalan perumahan," kata Nurazizah, salah seorang tetangga korban, Minggu (26/5/2024).

Saat YK menyeberang itulah muncul Fortuner yang dikendarai AC yang melaju cukup kencang. Sopir Fortuner itu diduga tidak bisa melihat jelas karena posisi jalan tempat kejadian merupakan tikungan.

ADVERTISEMENT

"Pada saat lari menyeberang jalan. Fortuner berjalan dengan kecepatan tinggi, tidak bisa menghindar, korban lalu terlindas," tambahnya.

Hal senada diungkapkan Hanif, Ketua RT 29/RW 6 Desa Gamping. Menurutnya, Fortuner itu ngebut di jalan perumahan. Sementara jarak taman dengan rumah korban cukup dekat, kira-kira sekitar 12 meter, dan taman perumahan itu berada di samping pertigaan jalan.

"Korban dari taman perumahan berlari menyeberang jalan. Tiba-tiba mobil Toyota Fortuner muncul dengan kecepatan tinggi sehingga korban terlindas," kata Hanif sembari menunjukkan lokasi korban terlindas.

2. Warga Teriak "Berhenti" Saat Korban Terlindas Fortuner

Hanif mengatakan banyak warga yang mengetahui peristiwa tragis itu, karena warga sedang bermain voli di dekat taman. Warga sekitar bahkan sempat meneriaki sopir Fortuner agar berhenti.

"Warga sempat berteriak, "berhenti... berhenti...". Tapi pengemudinya tidak mendengar," jelas Hanif.

3. Sopir Fortuner Tidak Merasa Melindas Balita

Namun, sopir tidak mendengar teriakan warga dan terus melajukan mobilnya hingga berhenti di depan rumahnya. Warga lantas menggedor kaca mobil dan memberi tahu bahwa Fortuner itu sudah melindas balita.

"Anehnya dari pengakuan pengemudi tidak merasakan melindas balita tersebut, padahal balita itu sempat terlindas roda depan dan belakang," tambah Hanif.

4. Korban Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit

Usai kejadian, korban sempat dibawa ke rumah sakit. Sopir Fortuner langsung mengantar YK ke rumah sakit didampingi ibu korban.

"Melihat balita tidak sadarkan diri, pengemudi (AC) dan ibu kandung korba,n serta dibantu warga mengantarkan korban ke Rumah Sakit Yapalis Krian Sidoarjo," jelas Hanif.

YK dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit. Kemungkinan korban sudah tidak bernyawa sejak di lokasi kejadian atau di tengah perjalanan.

"Oleh pihak Rumah Sakit Yapalis korban dirujuk ke Rumah Sakit Anwar Medika untuk dilakukan visum," imbuh Hanif.

"Pada saat di Rumah Sakit Yapalis Krian saya melihat pengemudi Toyota Fortuner tertunduk lemas. Mungkin dia baru menyadari dia merasa bersalah," tandas Hanif.

5. Sopir Fortuner Pernah Ribut karena Ngebut

Sebelum melindas balita karena ngebut, sopir Fortuner pernah cekcok dengan warga juga karena ngebut di kompleks perumahan. Jadi, bukan pertama kalinya sopir itu ngebut.

"Sebenarnya tiga bulan lalu pengemudi mobil Toyota Fortuner sudah kami berikan peringatan secara lisan maupun tertulis," kata Hanif.

Ia menerangkan, peringatan tersebut atas dasar laporan warga perumahan. Warga sering melihat mobil tersebut masuk perumahan dengan kecepatan tinggi.

"Bahkan, pernah cekcok dengan warga perumahan lain pada saat mobil Toyota Fortuner tersebut masuk perumahan mengalami serempetan dengan mobil warga lain," jelasnya.

Setelah diberikan peringatan lisan dan tertulis itu, ungkap Hanif, sopir Fortuner sempat mendatangi rumahnya untuk minta maaf. Sayangnya, kembali mengulangi aksi ngebut.

"Namun, dia masih saja seperti itu lagi seminggu kemudian, hingga terjadi kecelakaan ini," tandas Hanif.

6. Kasus Ditangani Polresta Sidoarjo

Kapolsek Krian Kompol Daky Dzul Qornain mengatakan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Saat ini, proses penanganan kasus telah diambil alih Polresta Sidoarjo.

"Memang benar ada kejadian tersebut. Proses penanganannya telah diambil alih Unit Gakum Satlantas Polresta Sidoarjo, " jelas Daky, Minggu (26/5/2024).

Sementara Kanit Gakum Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Ony Purnomo menyebut pihaknya masih mendalami kasus kecelakaan tersebut. Sopir Fortuner masih diperiksa intensif.

"Sudah kami tangani, sementara pengemudinya sudah diamankan," tegas Ony.

(irb/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads