.webp)
Kementerian Agama RI akan mengadakan Hari Sejuta Kiblat 2024 yang bisa diikuti umum. Apa yang dimaksud Hari Sejuta Kiblat? Daripada bingung, yuk cek jadwal lengkap hingga ketentuannya.
Hari Sejuta Kiblat merupakan hari pengukuran arah kiblat. Disebut Hari Sejuta Kiblat karena dalam proses pengukuran arah kiblat melibatkan jutaan umat Islam di seluruh Indonesia.
Jadwal Hari Sejuta Kiblat
Pelaksanaan Hari Sejuta Kiblat jatuh pada Senin 27 Mei 2024. Kegiatan akan dimulai pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA. Kegiatan Hari Sejuta Kiblat tidak terpusat alias bisa dilakukan di rumah atau tempat kerja masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Hari Sejuta Kiblat 2024?
Hari Sejuta Kiblat merupakan kegiatan pengukuhan arah kiblat. Kegiatan ini dilaksanakan bertepatan dengan peristiwa rahshdul qiblah (istiwa a'zam) atau momentum saat matahari melintas tepat di atas Ka'bah. Saat itu terjadi, maka bayang-bayang benda akan lurus ke arah kiblat.
Di Indonesia, peristiwa istiwa a'zam terjadi pada dua bulan dalam satu tahun yaitu 27 dan 28 Mei pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA. Kemudian terjadi pada 15 dan 16 Juli pukul 16.27 WIB atau 17.27 WITA.
Pengukuhan kiblat ini menggunakan nama Hari Sejuta Kiblat karena prosesnya melibatkan lebih dari satu juta masyarakat untuk mengukur arah kiblat. Kegiatan ini akan dilakukan secara serentak dalam satu hari di seluruh wilayah Indonesia.
Siapa Saja yang Boleh Ikut?
Dikutip dari laman resmi Hari Sejuta Kiblat, dijelaskan pihak-pihak yang diperbolehkan mengikuti kegiatan ini. Berikut pihak-pihak yang boleh ikut kontribusi dalam kegiatan Hari Sejuta Kiblat.
- Penyuluh agama
- Santri pondok pesantren
- Siswa madrasah
- Mahasiswa perguruan tinggi
- Anggota majelis taklim
- Aktivis ormas islam
- Takmir masjid
- PNS
- Buruh atau karyawan swasta
- Pedagang atau pelaku usaha
- Petani atau nelayan
- Pengelola fasilitas umum
- Masyarakat umum lainnya
Link Pendaftaran Hari Sejuta Kiblat 2024
Hari Sejuta Kiblat 2024 bisa diikuti masyarakat umum. Caranya harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Berikut link pendaftaran mengikuti kegiatan Hari Sejuta Kiblat 2024.
- Link klik di sini
Ketentuan Mengikuti Hari Sejuta Kiblat 27 Mei 2024:
- Kepala Kanwil Kementerian Agama provinsi menginstruksikan kepada kepala Kemenag kabupaten/kota untuk berpartisipasi dalam kegiatan Hari Sejuta Kiblat. Mereka diminta mendaftarkan diri melalui link pendaftaran.
- Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota menginstruksikan kepala KUA untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
- Kepala KUA menginstruksikan kepada penyuluh agama Islam untuk menjalankan beberapa hal berikut.
- Masing-masing penyuluh agama Islam mengajak minimal 25 orang untuk mendaftarkan diri melalui link pendaftaran.
- Memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang peristiwa istiwa a'zam (rashdul kiblat) yang terjadi pada 27 Mei 2024 pukul 16.18 WIB/17.18 WITA.
- Melaporkan kegiatan tersebut kepada Kepala KUA dalam bentuk tertulis, yang kemudian diserahkan kepada Kepala Kemenag kabupaten/kota.
Cara Cek Arah Kiblat di Rumah Masing-Masing
Dikutip dari instagram @bimasislam, umat Islam bisa melakukan pengecekan arah kiblat dari lokasi masing-maisng. Berikut cara cek arah kiblat di tempat masing-masing.
- Cari lokasi yang rata dan terkena sinar matahari pada 27 Mei 2024 pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA. Jam harus sesuai waktu BMKG.
- Tunggu hingga waktu istiwa a'zam tiba, lalu perhatikan bayangan pada benda tegak lurus di rumah seperti jendela.
- Tandai menyesuaikan garis bayangan benda lurus tadi dengan menggunakan lakban secukupnya, lalu ditandai dengan tulisan kiblat.
- Garis lurus yang menghadap matahari merupakan arah kiblat pada lokasi tersebut.
Artikel ini ditulis oleh Allysa Salsabillah Dwi Gayatri, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(irb/fat)
